"Cara membedakannya dengan melihat dua angka pertama di totem atau plang SPBU tersebut. Angka pertama menunjukkan kode regional Pertamina dan angka kedua menunjukan pengelolaannya. Misal X1,X3, X4," ujar Irto kepada GridOto.com, September 2021 lalu.
Sebagai contoh, kode dengan awalan angka 3 merupakan SPBU Pertamina yang berada di wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Sementara kode dengan awalan angka 4, menandakan bahwa lokasi SPBU berada di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.
Bergeser ke angka yang berada di urutan kedua, Irto mengungkapkan merupakan tanda kepemilikan.
"Angka 1 menunjukkan kode SPBU COCO atau milik Pertamina, angka 3 menunjukkan kode SPBU CODO atau milik Pertamina namun dikelola oleh swasta dan angka 4 menunjukkan kode SPBU DODO yang secara penuh milik dan dikelola swasta," jelas Irto.
Misal, angka 31.xxx.xxx maka ini adalah SPBU COCO atau milik Pertamina di wilayah Regional 3 Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Jika 33.xxx.xxx maka ini adalah SPBU CODO, milik Pertamina tetapi dikelola swasta di wilayah Regional 3 Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Yang terakhir, kode 34.xxx.xxx menandakan SPBU milik swasta atau DODO di wilayah Regional 3 Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Jadi saat sobat Otomania melihat kode 31 atau 34 tersebut, bakal paham apakah pom bensin itu milik swasta atau punya Pertamina sendiri.
Baca Juga: Jangan Asal Masuk, Ada Tiga Warna SPBU Pertamina, Merah, Biru dan Hijau, Apa Bedanya?
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR