Otomania.com - Umumnya, di ajang balap terdapat dua tipe kompon ban untuk dua kondisi cuaca yang digunakan.
Kedua tipe tersebut adalah kompon ban kering (dry) dan satunya lagi adalah kompon ban basah (wet).
Namun, untuk ajang Formula E ternyata berbeda, dalam kondisi kering maupun hujan mereka menggunakan satu tipe kompon saja.
Seperti dijelaskan di website resmi www.fiaformulae.com ban untuk Formula E menggunakan merek Michelin denga tipe Pilot Sport EV.
Ban Michelin ini menggunakan diameter 18 inci atau sama yang digunakan di balap F1.
Bedanya, ban ini akan digunakan dalam kondisi cuaca apapun, makanya ban ini memiliki tapak atau alur yang mirip dengan ban yang digunakan di mobil harian.
Sehingga, jika hujan turun saat pertengahan balapan, para pembalap tidak memerlukan pitstop untuk mengganti ban layaknya balapan lain seperti F1 maupun Indycar.
Memang, dengan menggunakan ban yang memiliki alur seperti yang digunakan di mobil standar, membuat grip atau daya cengkeram ban tidak sebagus ban slick atau ban botak yang digunakan di F1.
Baca Juga: Unik, Lapisan Bawah Aspal Sirkuit Formula E Ancol Pakai Material Bambu, Ini Kelebihannya
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR