Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Apa Benar Jalan Beton di Tol Bikin Ban Mobil Cepat Habis? Simak

Dok Grid - Selasa, 30 Juli 2024 | 14:50 WIB
ilustrasi jalan tol yang menggunakan lapisan beton.
GridOto.com
ilustrasi jalan tol yang menggunakan lapisan beton.

Otomania.com - Mitos jalan tol berlapis beton bikin ban mobil cepat habis, pihak tester produsen ungkap faktanya.

Jalanan yang ada di Indonesia punya medan beragam, misalnya ada yang mulus, penuh batu, dilapisi aspal atau bahkan dilapisi beton atau cor.

Biasanya, jalan tol menjadi jenis jalan yang dilapisi beton.

Bila dibandingkan saat kendaraan melintas di jalan yang terbuat dari aspal, jenis jalan ini memiliki kepadatan yang lebih keras.

Alhasil, tingkat kebisingan lebih tinggi saat ban bergesekan dengan jalan yang dilapisi beton.

Kemudian traksi ban juga kurang bagus karena tidak mendapatkan grip yang baik saat menapak di lapisan beton.

Lapisan keras pada jalan cor dapat mengikis karet ban lebih cepat, kendaraan yang sering melintasi jalan beton akan membuatnya lebih cepat aus.

Dengan alasan tersebut memunculkan anggapan jika jalan beton membuat ban mobil akan cepat rusak.

On Vehicle Test (OVT) Manager PT Gajah Tunggal Tbk Zulpata Zainal mengatakan bahwa anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar.

Baca Juga: Jalan Tol Berlubang Lebih Baik Diterabas Atau Dihindari? Ini Solusinya

“Tidak seekstrim itu, dibanding permukaan aspal halus pasti ada bedanya. Tapi tidak signifikan sekali, hingga pengendara jadi ketakutan dengan jalanan beton,” ujar Zulpata kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Zulpata juga mengatakan, dalam proses pembuatannya segala kemungkinan yang akan terjadi pada ban sudah diprediksi sebelumnya.

Maka dari itu, setiap pabrikan ban sudah memperhitungkan mengenai kondisi yang akan dilintasi kendaraan termasuk di jalan yang terbuat dari beton.

Masalah masa pemakaian atau cepat tidaknya ban aus tidak serta merta ditentukan oleh jenis jalan yang dilintasinya.

Penyebab paling masuk akal yang membuat ban mobil aus seperti tekanan udara pada ban yang tidak sesuai anjuran, serta kecepatan dan muatan yang dibawa oleh kendaraan itu.

“Untuk umur ban, keausan ban ditentukan juga oleh tekanan angin sesuai rekomendasi dari pabrikan kendaraan, kecepatan, muatan, gaya nyetir harus disesuaikan juga,” ujar Zulpata.

Baca Juga: Persiapkan 5 Hal Ini Sebelum Masuk Jalan Tol, Harap Diperhatikan 

Posted : Selasa, 29 Agustus 2023 | 13:41 WIB| Last updated : Selasa, 30 Juli 2024 | 14:50 WIB

Editor : optimization
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa