Otomania.com - Kayak minyak goreng, harga aki motor juga ikutan naik, kebijakan pemerintah disebut jadi penyebab.
Kenaikan harga minyak goreng beberapa waktu lalu bikin masyarakat Indonesia heboh.
Ibarat senasib, publik otomotif juga dihebohkan dengan kenaikan harga aki motor baru.
Hal tersebut disebabkan kebijakan pemerintah yang menetapkan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 10 menjadi 11 Persen.
Dari pantauan yang dilakukan redaksi di toko Adila Battery Depok, Jawa Barat milik Hendi Suwandi, sudah ada kenaikan harga.
"Setelah PPN naik jadi 11 persen, harga aki motor jadi naik satu persen tapi kenaikannya sih relatif enggak terlalu besar," ujarnya, (21/4/22).
Sementara Didi Setiadi, Karyawan di toko Sentul Aki 2 di Depok menyebut hal berbeda.
Katanya, harga aki motor di tokonya belum berubah meski PPN 11 persen berlaku.
"Aki motor di sini belum naik karena kami belum belanja lagi di April ini," ucapnya.
Baca Juga: Jadwal Tambah Air Aki Tipe Basah Ada Aturannya, Simak Penjelasan Sang Ahli
"Tapi infonya sih mau ada kenaikan juga di agen kami, mungkin naiknya bisa jadi habis Lebaran ini," katanya.
Meski harga aki motor naik, para pedagang optimis penjualan tetap stabil.
Sebab aki menjadi komponen wajib membuat sistem kelistrikan bekerja sehingga motor dapat dihidupkan.
Namun menjelang musim mudik Lebaran, penjualan aki motor dari kedua toko tersebut terbilang masih belum ramai seperti sebelum adanya pandemi.
Selain itu dengan adanya kenaikan harga aki motor akibat PPN naik jadi 11 persen, otomatis menambah modal atau pengeluaran pedagang saat belanja.
Kondisi ini cukup membuat senagian pedagang aki cukup mengeluh dengan pasar yang terhitung belum stabil di awal 2022 ini.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR