Otomania.com - Gendong mesin tiga silinder 2.000 cc, mobil empat penumpang ini sanggup muntahkan tenaga 600 dk, yuk bongkar rahasianya.
Di Indonesia, umumnya mesin tiga silinder digunakan di mobil-mobil ber-cc rendah seperti LCGC (Low Cost Green Car) maupun City Car.
Tapi sobat juga perlu tahu, Hypercar empat penumpang Koenigsegg Gemera juga dibekali mesin tiga silinder, bahkan tenaganya tembus 600 dk.
Yup betul, Koenigsegg Gemera memiliki mesin tiga silinder segaris twin-turbo berkapasitas 2.000 cc yang dijuluki Tiny Friendly Giant atau TFG.
Mesin tiga silinder ini adalah bagian dari penggerak hybrid Gemera yang juga terdiri dari tiga motor elektrik bertenaga 1.100 dk.
Yang menarik dari mesin 'monster cilik' ini adalah tenaganya yang fantastis. Dari tiga silinder saja itu diklaim bisa menghasilkan tenaga hingga 600 dk dan torsi hingga 600 Nm.
Sebagai gambaran, mesin McLaren 600LT dapat menghasilkan tenaga yang setara tapi dari mesin 3.800 cc V8.
Apa saja sih rahasia mesin TFG ini? Mulai dari kepala silinder, mesin tiga silinder Koenigsegg Gemera memiliki Overhead Valve yang canggih.
Tidak ada camshaft atau rocker arm yang menggerakkan katup mesin ini karena telah digantikan oleh Freevalve.
Baca Juga: Wow, Ini Enam Mobil Termahal Di Dunia, Anda Mimpi Punya Yang Mana
Freevalve menggantikan peran camshaft atau rocker arm dengan aktuator yang dikontrol oleh komputer.
Sejatinya Freevalve memberikan komputer mesin kebebasan dalam mengontrol langsung timing dan pembakaran secara independen tanpa mekanisme Variable Valve Timing (VVT).
Mesin TFG ini dapat diatur untuk beroperasi lebih irit, atau lebih ramah lingkungan dengan bensin alkohol, atau memaksimalkan performa mesin dengan membuka katup intake lebih lama.
Selain Freevalve, TFG juga dibekali turbocharger ganda yang disetup secara dua tahap atau two-stage.
Mesin TFG memiliki dua buah port exhaust di setiap silinder dan setiap port exhaust tersebut terhubung pada masing-masing turbo.
Ketika mesin dipacu dengan beban ringan, hanya satu turbo yang aktif karena gas buang hanya keluar dari satu set port exhaust.
Lalu ketika mobil dipacu lebih cepat lagi, Freevalve akan membuka port exhaust set kedua dan mengaktifkan turbo kedua.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR