Polisi yang datang ke lokasi langsung mengamankan penemudi Grand Vitara untuk diperiksa.
Feri, warga setempat mengatakan bahwa pengemudi SUV itu diduga gugup saat terjadi macet.
"Kalau lokasinya pas di dekat persimpangan. Diduga ibu itu gugup saat terjadi macet. Karena memang kondisi sore itu macet sekali," katanya, Rabu (2/2/2022).
Sementara itu, keterangan pihak kepolisian yang dihimpun, peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) pengemudi mobil tabrak pengendara sepeda motor di Jalan Karya Jaya, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor disebabkan 'human error'.
"Penyebabnya karena tidak biasa," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Rabu (2/2/2022).
Hadi menyebut, pengemudi mobil Suzuki Vitara atas nama Fauziah Nasution (57), warga Jalan Letda Sujono, Medan Tembung tidak biasa mengemudikan mobil matik.
Wanita itu lebih terbiasa menggunakan mobil manual.
"Mobil yang dikemudikan itu jenis matik. Dia biasa menggunakan yang manual," terang Hadi.
Namun, sampai saat ini pihak kepolisian belum menetapkan tersangka.
Sebab, Fauziah belum bisa dimintai keterangan. karena masih shock.
"Statusnya masih sebagai saksi. Dia belum bisa dimintai keterangan karena masih shock," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul TERUNGKAP Penyebab Emak-emak Bawa Mobil Ormas, Tega Melindas Kepala Pengendara Motor Hingga Tewas
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | Tribun-Medan.com |
KOMENTAR