Otomania.com - Bikin bangga, pesawat STOL rakitan pria lulusan STM asal Lamongan sudah dijual ke Eropa. mesinnya pakai punya mobil ini.
Sebuah pesawat terbang jenis Short Take Off and Landing (STOL) rakitan lokal berhasil dibikin oleh Suyanto (42) asal Lamongan, Jawa Timur.
Menariknya, pesawat terbang jenis STOL rancangan Suyanto tersebut menggunakan mesin Honda Jazz.
Melansir dari tni-au.mil.id, pria lulusan STM di Kecamatan Babat, Lamongan ini telah membuat sebanyak tiga unit pesawat.
Baca Juga: Pesawat N-250 Nyangkut di Gerbang Tol, TNI Putar Akal Biar Tetap Aman Sampai Museum Dirgantara
Tidak disangka, dua pesawat di antaranya telah dijual ke salah satu negara di Benua Eropa, tepatnya ke Cekoslowakia atau Republik Ceko melalui bantuan seorang temannya.
Sementara satu pesawat lainnya akan diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo pada awal 2022.
Meski buatan rumahan, pesawat STOL bermesin Honda Jazz RS 2015 ini mampu terbang dengan kecepatan maksimal 180 km/jam.
Selain itu, pesawat hasil karya Suyanto juga bisa bertahan di udara alias terbang kurang lebih selama 4 jam dengan bahan bakar 80 liter.
Hal itu yang membuat Fadjar Prasetyo tertarik untuk mendatangi workshop Suyanto yang berlokasi di desa Lakbok, Ciamis, Jawa Barat awal 2021 lalu.
Meski pesawat jenis STOL itu dirakit di Ciamis, Fadjar Prasetyo akan meresmikan pesawat tersebut di Lamongan.
"Pesawat baru tiba di Lamongan setelah diangkut menggunakan truk. Dan kini hendak dirakit kembali," buka Suyanto, Rabu (15/12/2021).
Setelah dirakit kembali, pesawat jenis STOL bermesin Honda Jazz tersebut akan diuji coba oleh tim Puspotdirga.
Baca Juga: Tren Modif Motor Pakai Mesin Radial Pesawat, Emang Bisa Sekencang Apa Sih Larinya?
Selain itu, tim Puspotdirga juga siap membantu agar pesawat ini mendapatkan sertifikasi laik terbang dari TNI Angkatan Udara dan pihak terkait lainnya.
"Yang pasti senang karena bisa jadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat setempat, khususnya di Lamongan," lanjutnya.
"Saya hanya lulusan STM. Tapi sempat jadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Republik Ceko," tutur Suyanto
Suyanto mengaku, keahliannya tersebut ia dapatkan selama bekerja di sebuah perusahaan pesawat terbang di Republik Ceko.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR