Otomania.com - Ketahui Muncul Tanda-tanda Seperti Ini, Berarti Minyak Rem Mobil Waktunya Diganti.
Agar kinerja rem tidak terganggu atau tidak timbul masalah, minyak rem perlu dilakukan penggantian.
Penggantian minyak rem yang merupakan fluida ini perlu dilakukan secara berkala, untuk mendukung kinerja rem hidraulis.
Agar cairan yang terbuat dari glycol ini, mampu meneruskan tekanan dan juga harus tahan panas.
Baca Juga: Cek Komponen Rem Mobil, Inilah Tanda-tanda Rem Mobil Bermasalah

Hal tersebut seperti disampaikan oleh Samsudin, National Technical Advisor Astra Peugeot.
"Minyak rem itu harus diganti secara berkala agar kinerja rem tidak terganggu," buka Samsudin.
"Kodisi minyak rem yang kurang baik bisa membuat rem bermasalah seperti kurang pakem," tambahnya.
Minyak rem mobil ini idealnya dikuras dan diganti tiap 40.000 km atau 2 tahun sekali.
Ada tanda-tanda minyak rem mobil yang sudah waktunya diganti.
"Minyak rem yang sudah waktunya ganti itu bisa diliat dari kondisinya, biasanya berwarna agak keruh," jelasnya.
Minyak rem yang berubah warna ini diakibatkan uap air yang sudah terlalu banyak melebihi ambang batas yakni di atas 2%.
Selain itu, terjadi karena glycol pada minyak rem sudah mengalami titik jenuh.
"Minyak rem yang sudah waktunya diganti juga bisa dirasakan saat mengemudi, biasanya rem akan terasa lebih dalam dan kurang pakem," tutup Samsudin.
Baca Juga: Ternyata Inilah Part Penyebab Rem Mobil Macet, Harus Sering Dicek
Posted : Jumat, 8 September 2023 | 15:21 WIB| Last updated : Jumat, 8 September 2023 | 15:21 WIB
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR