Otomania.com - Motor sport Honda di Indonesia yang paling irit bensin diluncurkan hari ini (15/6) oleh PT Astra Honda Motor.
Dia adalah Honda New CB150 Verza model year 2021 yang tampilannya disegarkan.
Oleh PT AHM, Honda New CB150 Verza diklaim memiliki catatan konsumsi bahan bakar yang sangat hemat.
Motor ini dibekali mesin 150 cc silinder tunggal, 4-Langkah, SOHC, dengan transmisi 5-percepatan.
Suplai bahan bakarnya sudah pakai teknologi PGM-FI dan diklaim menghasilkan konsumsi bahan bakar terhemat di kelasnya.
Yaitu 43,5 km/liter (EURO3) berdasarkan hasil metode ECE R40.
Catatan ini lebih hemat dari All New CB150R Streetfire yang diklaim oleh PT AHM mampu menempuh 40 km dengan satu liter bahan bakar juga dengan metode pengukuran ECE R40.
Sedang yang paling dekat secara keiritan bahan bakarnya, adalah Honda CRF150L yang mengusung basis mesin sama seperti Honda New CB150 Verza.
Baca Juga: Cuma Rp 7 Jutaan! Simak Kelebihan dan Kekurangan Honda Verza Bekas
Trail dual purpose itu diklaim oleh PT AHM memiliki konsumsi bensin 43,03 km/liter dengan metode pengetesan ECE R40.
Lalu apa perubahan yang disuguhkan Honda New CB150 Verza?
Ubahan versi terbaru ini memang tak banyak, ternyata hanya update warna dan desain striping saja.
Tema striping dan warna barunya ini berjuluk Neo Classic yang memiliki goresan garis tegas.
Desain striping baru ini bisa ditemukan pada bodi samping dan pada area tangki bagian bawah yang tersambung dengan shroud.
Sedang untuk pilihan warnanya ada Macho Matte Black dan Bold Red untuk tipe Casting Wheel (CW).
Lalu satu lagi adalah warna Masculine Black pada tipe Spoke Wheel (SW).
Sedang spesifikasi lainnya tak ada yang berubah, New CB150 Verza masih menggunakan lampu depan berbentuk bulat yang timeless.
Panelmeter digital, secure key shutter hingga posisi duduk tegak dan ergonomis tetap dipertahankan.
New CB150 Verza dipasarkan dengan harga on the road (OTR) Rp 20.945.000 untuk tipe Cast Wheel,
Dan Rp 20.290.000 untuk tipe Spoke Wheel yang selain beda jenis pelek juga minus shroud di bagian tangkinya.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR