Dari situ, Prima akhirnya menerima permintaan pelaku dan mengantarkannya sampai tujuannya yakni ke Ancol.
"Titik terakhir di depan Ancol. Terus saya disuruh beliin amplop 10 buat anak yatim. Saya cariin muter-muter," kata Prima.
Di depan Ancol, pelaku menyuruh Prima berhenti untuk menunggu seorang temannya.
Tak berselang lama, seorang pria yang merupakan rekan pelaku datang mendekati Prima.
Posisi tepatnya berada di depan gerbang Taman Impian Jaya Ancol.
"Jadi temannya satu datang. Nah yang satu lagi ini kayak ustaz. Pake baju koko coklat, orangnya item," ucap Prima.
Kedua pelaku mulai menjalankan aksinya yakni dengan menyuruh Prima mengeluarkan uang koin senilai Rp 500.
Pelaku kedua yang mengenakan baju koko kemudian mengambil koin itu dan mengucapkan mantra-mantra tertentu.
Koin itu kemudian dikembalikan ke Prima. Saat Prima hendak memasukan koin ke kantung belakang celananya, pelaku kedua melarangnya.
"Koin itu dibaca-bacain sama dia, disuruh taruh di dompet. Tapi dia bilang, jangan didukin, pamali," kata korban.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | TribunJakarta.com |
KOMENTAR