Pelaku diperkirakan masuk dan keluar dari pintu belakang yang hanya terkunci dengan kayu.
Dia mengatakan, sepeda motor itu baru dibeli dari showroom motor bekas sekitar satu setengah bulan lalu.
Honda BeAT warna hitam ini dibelinya dengan harga Rp 13,8 juta.
Dengan hilangnya motor ini, Haris tak bisa lagi mengantarkan nasi bakar pesanan konsumen.
Haris mengaku telah melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian Sektor Pringsewu Kota.
Baca Juga: Turun Dari Ojol Eh Malah Gondol NMAX di Rumah Warga, Akhirnya Malah Kocar-kacir!
Tanda bukti laporan polisi nomor LP/B-106/IV/2021/Polda Lampung/Res Psw/Sek Sewu Kota, tertanggal 13 April 2021.
Menurut Haris, pihak kepolisian sudah mengecek tempat kejadian perkara (TKP).
Haris berharap motor tersebut dapat ditemukan kembali. Mengingat pentingnya untuk menunjang usaha nasi bakarnya.
Sampai saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan buat mengungkap pelaku pencurian tersebut.
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Tidur Seusai Sahur, Pedagang Nasi Bakar di Pringsewu Kehilangan Motor yang Baru Dibelinya,
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Tribunlampung.co.id |
KOMENTAR