Jadi Rider Tiga Merek Berbeda di MotoGP, Vinales dan Quartararo Puji Test Rider Baru Yamaha

Otomania.com - Jadi Rider Tiga Merek Berbeda di MotoGP, Vinales dan Quartararo Puji Test Rider Baru Yamaha

Sebagai test rider tentu saja, kehadiran Cal Crutchlow di tim Yamaha sangat membantu.

Kehadiran Cal Crutchlow sangat membantu dalam pengembangan YZR-M1.

Hal tersebut, mengingat segudang pengalaman yang dimiliki Cal Crutchlow selama berkarir di MotoGP sejak 2011.

Baca Juga: Marc Marquez Bagikan Foto Terbaru Kondisi Lengannya, Bisa Ikutan Tes Pramusim MotoGP 2021?

Dan ditambah dirinya pernah menangani tiga motor dari pabrikan yang berbeda selama berkarir di ajang Grand Prix, salah satunya Yamaha.

Dengan fakta tersebut, tidak salah jika Crutchlow dianggap sangat kompeten untuk meningkatkan performa Yamaha YZR-M1 nantinya.

Bahkan dua pembalap tim Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales dan Fabio Quartararo sudah mengakui kemampuannya.

"Crutchlow bisa menentukan mana yang perlu dan tidak pada motor kami. Itu berarti dia bisa menyelesaikan banyak masalah dan memberikan kesempatan untuk kami berfokus pada balapan," ungkap Vinales dikutip dari Motosan.es.

Baca Juga: Tanpa Valentino Rossi, Kok Ada VR46 di Seragam Monster Energy Yamaha MotoGP? Ini Alasannya

Menurut Vinales, kehadiran Cal Crutchlow juga sangat penting bagi tim Yamaha, apalagi dia merupakan pembalap yang cukup berpengalaman.

"Kami juga rekan yang baik dan dia bisa melakukan pekerjaannya dengan baik. Saya harap dia bisa memberikan input terbaiknya di tim ini," lanjutnya.

Sementara Fabio Quartararo menuturkan bahwa dirinya sangat senang dengan kehadiran Crutchlow di tim Yamaha.

"Saya mengenalnya cukup lama. Dia punya mental sekuat baja dan orang yang sangat blak-blakan. Saya rasa dia adalah orang yang tepat," sebutnya.

Baca Juga: Spek Honda MotoGP RC213V 2021 Disiapkan Bisa Kencang Tanpa Marc Marquez, Part Apa Saja Yang Berubah?

Quartararo melanjutkan, ketika menghadapi masalah, Crutchlow bisa memberikan segala bantuan yang ia bisa.

Sehingga dirinya tidak harus pusing-pusing mencari solusi dan tetap maju ke depan untuk meraih tujuan utamanya.

"Selain itu, saya dan tim tentunya tidak perlu membuang banyak waktu untuk mencari solusi," tutupnya.