"Yang ojolnya sudah jatuh, masih ditendang lagi mukanya. Benar-benar nafsu itu dua orang yang mukulin," kata Sarkum saat ditemui di kediamannya, Senin (18/1/2021).
Ia mengaku melihat jelas aksi pengeroyokan itu. Sebab, rumah Sarkum dengan lokasi pengeroyokan hanya berjarak sekitar 5 meter.
Ia mengaku ada di lokasi saat peristiwa pengeroyokan itu terjadi.
Korban sempat ditarik ke dalam salah satu rumah warga untuk diselamatkan.
Namun, dua pria yang mengeroyok Endi masih berusaha mengejar.
"Si ojol masuk ke rumah, ditarik sama anak-anak yang lagi main karambol. Terus yang mukul itu balik lagi, ngejar lagi. Dia copot sandalnya mau dipukul lagi," ujar Sarkum.
Sebelum aksi pengeroyokan itu terjadi, kedua pelaku sempat bertanya kepada warga sekitar tentang keberadaan korban.
Baca Juga: Rp 60 Jutaan Dapat Nissan Grand Livina Bekas, Tahun Muda Kena Segini
"Yang nanya itu yang gendut. Itu baju biru. Dia nanya, lihat yang pake jaket hitam pakai helm nggak. Nggak lama habis nanya, dia langsung jalan. Ojolnya lewat, langsung dicegat," kata Sarkum.
Dalam rekaman CCTV, Endi yang sedang mengendarai motor tiba-tiba dicegat oleh dua orang pria.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | TribunnewsBogor.com |
KOMENTAR