Tapi jauh sebelumnya, penggunaan rem jempol di motor balap sudah sangat populer sejak era 1990-an.
Masih ingat kan dengan Mick Doohan, legenda balap 500 cc yang identik dengan Honda NSR500.
Saat meraih gelar kelima di tahun 1994-1998, Doohan diketahui tidak memakai pedal rem di footstep kanan motor NSR500.
Awalnya terjadi pada 1992, di mana Doohan telah memenangkan separuh seri awal dengan lima kemenangan dan dua kali podium kedua.
Kemudian pada GP Belanda 1992, Doohan mengalami cedera dan harus absen hingga empat seri.
Gelar juara di depan mata pun mau tidak mau diserahkan kepada Wayne Rainey (Yamaha), walaupun ia kembali tampil pada dua seri terakhir.
Semusim setelahnya atau pada 1993, ia tidak bisa balapan dengan maksimal karena pengaruh cedera di musim sebelumnya.
Baca Juga: Kabar Mengejutkan Davide Brivio Tinggalkan MotoGP , Pihak Suzuki Ungkapkan Hal Ini
Honda pun berinisiatif untuk membantu Doohan keluar dari masalah cedera yang membelenggunya.
Yang mana sistem pengreman belakang NSR500 dimodifikasi dengan menggunakan tuas rem jempol.
Hal itu pun lantas memberikan dampak yang begitu besar, mengingat Doohan kembali meraih gelar demi gelarnya dengan NSR500 tanpa menggunakan rem dengan kakinya.
Ia juga meraih 5 gelar juara dunianya dengan menggunakan rem jempol tersebut.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR