Otomania.com - Honda Scoopy Baru 2 Bulan Dibeli Ludes Terbakar, Tiba-tiba Kaki Panas Ternyata Muncul Api
Sebuah motor yakni Honda Scoopy hangus terbakar tinggal menyisakan rangka .
Melansir dari TribunJatim.com, Honda Scoopy warna putih hangus terbakar di Jalan Raya Desa Karangrejo, Kecamatan Ujungpangkah.
Peristiwa kebakaran yang menghanguskan motor tersebut terjadi Minggu (3/1/2021) siang.
Baca Juga: Bikin Warga Panik! Honda Vario 150 Gosong Setengah, Api Muncul Dari Mesin Saat Isi Bensin
Kapolsek Ujungpangkah, AKP Sujito melalui Kanit Reskrim Bripka Yudi Setiawan mengatakan.
Awalnya pemilik motor bernama Mohammad Farid Al Farisi warga Kauman Utara, Desa Pangkahkulon, Ujungpangkah itu melaju dari arah utara ke selatan menuju Desa Ketapang.
Motor dengan nomer polisi W 5092 DS yang baru dua bulan dibelinya dari dealer motor di Gresik itu terasa aneh saat dikendarai.
"15 menit dikendarai, Farid kakinya terasa panas sehingga sepeda motor di berhentikan, tiba-tiba api sudah membakar sepeda motor bagian bawah dan membakar seluruh bagian sepeda motor sampai habis tinggal kerangka," terangnya.
Baca Juga: Api Besar Hanguskan Motor Tossa, Pemilik Menghilang dari TKP, Muatan Diduga Jadi Penyebab
Pemuda berusia 19 tahun ini langsung meninggalkan sepeda motor nahas itu. Beruntung, kondisi Farid selamat.
Dia langsung melaporkan kejadian nahas ini ke Mapolsek Ujungpangkah.
Sepeda motor dalam kondisi terbakar itu menjadi perhatian pengendara yang melintas.
Pengendara dibantu warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
Sepeda motor tersebut hanya tersisa besi kerangka saja. Kerugian materi mencapai Rp 21 juta.
"Penyebab awal diduga konslet pada kabel kelistrikannya," terang Yudi.
Baca Juga: Bikin Heboh! Motor Terbakar di Underpas Ngurah Rai Bali, Polisi Beberkan Penyebabnya
Kendaraan Scoopy nahas itu langsung dibawa oleh pihak dealer untuk pengajuan asuransi.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Motor Honda Scoopy Baru Dua Bulan Hangus Terbakar di Gresik,
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | TribunJatim.com |
KOMENTAR