Setiap tahun, setidaknya IMI harus mampu menyelenggarakan 680 kegiatan club events.
Lalu ada 510 kegiatan IMI province events, 189 kegiatan national championship, dan 32 kegiatan national series.
Menurut Bambang, IMI berafiliasi kepada Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) dan Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM).
Baca Juga: Tak Mau Ambil Resiko, IMI Juga Tiadakan Kejurnas Balap Motor di 2020
Oleh sebab itu, setiap tahun IMI harus mampu menyelenggarakan berbagai kegiatan motorsport berskala dunia.
"Minimal 4 kegiatan international series dan 4 kegiatan international championship," jelasnya.
"Salah satu peluang yang bisa diambil yakni FIA Electric and New Energy Championship," ucap Bambang.
Ketua Dewan Pembina Motor Besar Indonesia (MBI) ini menegaskan, IMI juga harus mendukung pemerintah dalam mengedukasi keselamatan berlalu lintas di jalan raya.
IMI akan menggencarkan standardisasi tata cara berkendara berkelompok sebagai panduan komunitas otomotif dalam melakukan berbagai aktivitasnya.
"IMI berkomitmen menjadikan kegiatan touring club otomotif tak hanya sekadar sarana melepas lelah dan penat. Melainkan juga harus memberikan nilai tambah ekonomi," kata Bambang.
"Antara lain dengan mempromosikan destinasi wisata yang dilalui selama touring, menjaga kelestarian lingkungan, dan memberikan bantuan sosial ke berbagai lapisan masyarakat," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jadi Ketua IMI, Bamsoet Janji Rutin Gelar Balap Kelas Dunia",
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR