Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Fabio Quartararo Cemas Kaki dan Jari-jarinya Mati Rasa, Takut Tak Bisa Maksimal di MotoGP Aragon 2020

Adi Wira Bhre Anggono,Nur Pramudito - Minggu, 18 Oktober 2020 | 12:00 WIB
Fabio Quartararo saat FP1 MotoGP Prancis 2020
Twitter @FabioQ20
Fabio Quartararo saat FP1 MotoGP Prancis 2020

Otomania.com - Insiden yang dialami Fabio Quartararo di FP3 MotoGP Aragon membuatnya cemas dengan performanya nanti.

Pemegang pole position untuk MotoGP Aragon 2020 itu terpaksa merubah settingan dan gaya balapnya usai alami cidera.

Pembalap Petronas Yamaha SRT itu mencatatkan 1;47,076 di sirkuit Aragon dalam kualifikasi (17/10/2020).

Padahal saat itu Fabio Quartararo mengalami highside pada sesi latihan ketiga (FP3) MotoGP Aragon 2020.

Fabio Quartararo sempat mengalami kesakitan pada kaki kiri dan bahu kirinya, sehingga menggunakan kruk saat menuju medical center.

Baca Juga: Kualifikasi MotoGP Aragon 2020: Fabio Quartararo Menguasai Lagi, Andrea Dovizioso Banting Sarung Tangan

Ngeri! Fabio Quartararo mengalami  crash hebat di tikungan ke-14 saat tampil di sesi FP3 MotoGP Aragon 2020
MotoGP.com
Ngeri! Fabio Quartararo mengalami crash hebat di tikungan ke-14 saat tampil di sesi FP3 MotoGP Aragon 2020

Alhasil ada penyesuaian dalam gaya balap Fabio Quartararo pada sesi latihan keempat (FP4).

"Sejujurnya saya agak takut karena saya mati rasa pada jari-jari kaki dan rasa ketakutan jatuh di tikungan 14 itu masih menghantui saya," kata Fabio Quartararo.

"Untuk saat ini, race pace saya tidak stabil, sehingga banyak perhitungan yang saya khawatirkan," sambungnya dilansir dari Paddock GP.

Seperti dalam pilihan ban, Fabio Quartararo sebelumnya lebih nyaman menggunakan ban depan kompon medium.

Baca Juga: Link Live Streaming dan Jadwal MotoGP Aragon 2020, Ada Perubahan Jadi Mundur 1 Jam

Fabio Quartararo mengalami higside crash hingga mengaduh kesakitan saat FP3 MotoGP Aragon 2020
Twitter.com/btsportmotogp
Fabio Quartararo mengalami higside crash hingga mengaduh kesakitan saat FP3 MotoGP Aragon 2020

Namun setelah masuk ke FP4 dan kualifikasi, ia mengganti dengan ban soft dan membuat pengereman menjadi lebih ringan bagi tubuhnya pascakecelakaan.

Alhasil kekhawatiran pembalap berjuluk 'El Diablo' ini adalah durabilitas fisiknya saat balapan.

Ia bisa saja dikalahkan pada awal-awal balapan, semisal tidak melakukan start yang baik.

"Kuncinya ada di pilihan ban yang tepat dan start yang baik, jika baik dalam dua hal itu, saya yakin bisa konsisten di barisan depan," pungkas Fabio Quartararo.

Editor : Adi Wira Bhre Anggono
Sumber : OtoRace.id

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa