"Pastinya kalau sampai kejadian, motor tidak bisa dihidupkan kembali karena water hammer membuat piston bolong atau setang seher bengkok," jelasnya.
Selain itu bodi motor trail yang cenderung terbuka juga mengharuskan pemiliknya memberi perhatian lebih ya ke bagian kelistrikan.
Soalnya dengan bodi terbuka komponen-komponen kelistrikan makin rawan tersiram air.
"Sebaiknya CDI/ECU di motor dibungkus pakai plastik dan ditutup rapat hingga bagian soketnya juga agar lebih terlindungi dari air," jelas Eddy.
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR