Otomania.com - Barangnya Langka, Honda Vario yang Tipe Ini Sepertinya Layak Dikoleksi
Walau baru beberapa tahun Honda Vario ini meluncur, tapi sudah banyak yang lupa karena tipe motor zaman sekarang banyak sekali.
Lantaran diproduksi hanya sedikit, Honda Vario yang satu ini langka dan cocok buat dijadikan koleksi sobat penyuka motor.
Sejarahnya, sebelum Honda BeAT berjaya, PT Astra Honda Motor (AHM) lebih dulu meluncurkan motor matic Honda Vario.
Honda Vario diluncurkan sebagai penjegal Yamaha Mio.
Baca Juga: Brompton Ringsek Ditabrak Vario, Videonya Viral, Kondisi Pesepeda Bikin Ngelus Dada
Ketika itu Yamaha Mio lagi jaya-jayanya menguasai pasar motor Tanah Air.
Generasi Honda Vario pertama muncul pada Agustus 2006, mengusung mesin 110 karburator pendingin air.
Honda Vario generasi pertama ini belum bisa menaklukkan Yamaha Mio yang masih berjaya ketika itu.
Honda Vario karburator ini sampai 2013 dan masih dijual di pasaran Indonesia.
Nah, selanjutnya muncul generasi kedua yang disebut varian Honda Vario 110 namanya Honda Vario Techno 110.
Baca Juga: Google Maps Makan Korban Lagi, Vario 150 Dari Cilacap Nyasar Masuk TOL Bawen, Semarang!
Muncul dengan mesin yang sama dengan generasi sebelumnya.
Masih memakai karburator dan pendingin air, secara spek juga sama persis dengan keluaran pertama.
Honda Vario Techno 110 bisa dibilang langka, karena masa produksi dan jualannya sebentar.
Honda Vario Techno 110 muncul dari tahun 2009 sampai 2013, dijual hanya waktu 5 tahun alias lebih singkat dari generasi pertama.
Ini pertama kali pihak Honda memasang sistem pengereman CBS (Combi Brake System) di motor matic mereka.
Baca Juga: Video Aksi Lihai 4 Maling Motor, Padahal Ada Aerox dan Vario Tapi Malah yang Dicolong BeAT
Sistem CBS pertama dikeluarkan di Honda Click atau Honda Vario versi Thailand.
Walau mesin sama dengan generasi pertama, body Honda Vario Techno lebih besar alias gambot.
Kombinasi antara tenaga kecil dan body lebih berat, membuat motor matic ini dibilang pemiliknya sangat boros.
Masih ada yang punya Vario Techno 110 ini enggak bro? Layak dikoleksi tuh.
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Motorplus-online.com |
KOMENTAR