Otomania.com - Kecelakaan lalu lintas melibatkan dua kendaraan terjadi di Jalan Raya Ngantru, Tulungagung.
Kecelakaan tersebut terjadi antara sebuah truk dengan pikap Mitsubishi L300 yang terjadi pada Selasa (4/8/2020).
Untuk mengeluarkan sopir pikap darik abin mobilnya butuh usaha ekstra.
Melansir dari TribunJatim.com, sopir yang dikeluarkan dari L300 adalah Haryadi (40), warga Desa Setonorejo, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri.
Menurut Kanit Laka Lantas, Satlantas Polres Tulungagung, Iptu Diyon Fitriyanto, kecelakaan terjadi di depan Koramil Ngantru.
Saat itu sebuah truk nopol AG 9597 UW yang dikemudian Fatekhur Roji (37), warga Desa Jeli, Kecamatan Karangrejo, Tulungagung, melaju dari arah utara.
Saat di lokasi, truk bermaksud belok ke barat, dan sudah masuk ke lajur berlawanan.
Di saat bersamaan melaju mobil yang dikemudikan Teguh, dengan muatan buah pisang dan kelapa.
"Masing-masing kendaraan tidak cukup ruang untuk saling menghindar, sehingga terjadi tabrakan," terang Iptu Diyon Fitriyanto.
Kendaraan yang dikemudikan Teguh menghantam bemper truk.
Akibatnya mobil minibus ini melesak di bagian kemudi, hingga mengakibatkan Teguh terjepit stang kemudi.
Baca Juga: Hindari Emak-emak, Dua Bus Malah Jadi Adu Wajah, Kondisi Sopir Luka Parah
Pengemudi nahas ini awalnya tidak bisa dikeluarkan dari ruang kemudi.
"Pengemudi juga mengalami luka berat di bagian wajah dan mengucurkan darah, serta kakinya patah," tutur Iptu Diyon Fitriyanto.
Butuh usaha ekstra untuk mengeluarkan Teguh.
Badan mobil yang menjepitnya diikat dan ditarik dengan mobil derek.
Upaya ini membuahkan hasil, dan Teguh bisa dievakuasi.
"Pengemudi minibus dalam keadaan sadar. Karena lukanya cukup parah, dia dievakuasi ke RSUD dr Iskak," pungkas Iptu Diyon Fitriyanto.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul "Sopir Mobil Berisi Pisang dan Kelapa Terjepit Kemudi seusai Tabrak Truk di Tulungagung, Luka Parah".
| Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
| Sumber | : | TribunJatim.com |
KOMENTAR