Bukan hanya itu, Asep juga diberikan STNK. Diduga agar Asep percaya bahwa orang tersebut benar-benar ditilang.
Setelah itu, pria tersebut pergi ke arah pos polisi. Setelah curiga karena pria itu lama tak kembali, Asep membuka kantong plastik yang diberikan.
Ternyata, isinya sampah. Begitu pun STNK ternyata palsu. Asep kemudian mendatangi pos polisi untuk mencari pria itu.
Namun, tidak ditemukan. "Sudah setengah jam tidak nongol-nongol, saya tanya ke polisi yang ada di pos pol, ternyata tidak ada orang yang ketilang," kata Asep.
Meski rugi, Asep mengaku sudah ikhlas terkena tipu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pedagang Warung Kopi Dekat Pos Polisi Kena Tipu Orang yang Mengaku Ditilang".
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR