"Ketika dikejar tidak melambat, malah semakin laju, sudah coba diketuk jendela mobilnya supaya berhenti tapi tidak digubris, artinya kan niat tidak baik," tambahnya.
Pelarian FW akhirnya terhenti setelah terhalang sebuah bus di lampu merah Jalan S Parman, tak jauh dari Mapolda Kalsel.
Melihat mobil itu berhenti, para pengendara sepeda motor yang sudah emosi mengamuk dan merusak mobil FW. FW bahkan dipaksa keluar dari mobil dan sempat ditarik oleh massa.
Tidak hanya itu, teman pria FW yang berada di dalam mobil juga tak luput dari amuk massa. Dia dipukuli hingga babak belur dan berdarah.
Beruntung, aparat kepolisian segera tiba di lokasi dan segera mengevakuasi FW dan teman prianya berikut kendaraannya ke Mapolda Kalsel.
Baca Juga: Mantan Karyawan Bawa Kabur Dump Truk, Polisi Malah Temukan Jaringan Pencurian Khusus Truk
Kasatlantas Polresta Banjarmasin, AKP Gustaf Adolf Mamuaya mengatakan, FW saat diamankan mengaku takut dan memilih kabur usai menabrak korban.
"Kronologis kejadian sementara, mobil Mitsubishi Pajero menyenggol sepeda motor Honda dan dengan alasan takut, pengemudi mobil Pajero ingin mengamankan diri ke Mapolda Kalsel karena diteriaki oleh pengendara sepeda motor tersebut," ujar AKP Gustaf Adolf Mamuaya saat dikonfirmasi, Sabtu malam.
Gustaf menambahkan, kejadian ini kemungkinan tidak akan dilanjutkan secara hukum karena FW bersedia mengganti seluruh kerugian korban.
"Kemungkinan besar tidak dilanjutkan atau diproses hukum karena mereka sudah berdamai," tutup Gustaf.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Belasan Pengendara Motor Kejar Pajero Sport yang Tabrak Lari, Penumpangnya Diamuk Massa",
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR