Otomania.com - Sekelompok preman melakukan pemalakan kepada pengguna jalan dengan modus perbaikan aspal rusak.
Aksi pemalakan itu kedapatan terjadi di sekitar kawasan industri PT Kahatex di wilayah Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (17/5/2020) sore.
Sejumlah preman tersebut bergerombol di tiga titik lokasi.
Yaitu di gerbang PT Kahatek, di Jalan Baturumpil Cipajaran, Desa Cisempur, di Jalan Citanggulun, Desa Cintamulya, dan di jalur Jalan Mangunarga, wilayah perbatasan Kecamatan Jatinangor-Kecamatan Cimanggung.
Baca Juga: Miris, Motor Baru Sebulan Lunas Kredit Malah Disikat Maling, Pelaku Beraksi Saat Jam Sahur
Polsek Jatinangor kemudian mengamankan para preman tersebut karena dianggap meresahkan masyarakat.
Saat para preman diamankan, polisi menemukan barang bukti berupa senjata tajam jenis parang.
Kapolsek Jatinangor Kompol Denny Ginanjar mengatakan, para preman meminta uang pada warga dengan dalih membantu memperbaiki jalan.
"Menurut keterangan mereka, senjata tajam jenis parang digunakan untuk membersihkan rumput ilalang di bahu jalan," ujar Denny kepada Kompas.com, Minggu malam.
Baca Juga: Gaikindo Klaim Tidak Ada PHK Pada Industri Otomotif di Tengah Pandemi Covid-19
Denny menuturkan, polisi ingin menciptakan rasa aman kepada masyarakat.
Para preman yang diamankan kemudian dibina secara persuasif untuk berhenti memalak warga.
"Kami bina secara persuasif agar tidak lagi melakukan hal serupa.
Selain itu kami juga mengingatkan untuk tidak bergerombol, meminta-minta, dan mengingatkan pentingnya tetap di rumah agar terhindar dari penyebaran wabah virus corona," tutur Denny.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aksi Pemalak di Jatinangor, Modus Perbaiki Jalan Rusak".
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR