Otomania.com - Valentino Rossi bersama kepala kru barunya David Munoz yakin punya potensi lebih untuk menjalani kompetisi MotoGP 2020.
Pembalap Monster Energy ini, dulu pernah mendapatkan kesuksesan saat bersama Jeremy Burgess sebagai kepala krunya.
Lalu keduanya berpisah pada 2014 silam dan posisi Jeremy Burgess digantikan oleh Silvano Galbusera saat itu.
Valentino Rossi bersama dengan Silvano Galbusera, masih kesulitan untuk menambah gelar juara dunia MotoGP.
Kemudian, Galbusera dipindah tugaskan oleh Yamaha untuk bekerja sama dengan Jorge Lorenzo di tim uji perkembangan motor.
Baca Juga: Sang Ayah Yakin Valentino Rossi Masih Bisa Balapan Sampai 4 Tahun Lagi
Posisi kosong yang ditinggalkan oleh Galbusera itu pun digantikan oleh David Munoz.
Sebagai pendatang baru di MotoGP, Munoz memiliki prestasi gemilang di kelas Moto2.
David Munoz sukses mengantarkan pembalap dari VR46 Riders Academy, seperti Francesco Bagnaia yang menjadi juara Moto2.
Setelah itu, kerja sama antara Rossi dan Munoz dimulai ketika tes pramusim di Spanyol, Malaysia, dan Qatar.
Kesan pembalap asal Italia selama bekerjasama dengan Munoz sangat positif.
"Kami melakukan tes musim dingin bersama, itu memberi kesan pertama positif," kata Rossi dilansir dari Motorsport.
"Dia memiliki cara kerja yang berbeda, karena David Munoz tidak memiliki banyak pengalaman karena merupakan kepala teknis yang sangat muda," jelas Rossi.
"Saya merasa oke karena dia memiliki pendekatan yang sangat baik, dia sangat pendiam dan sudah menjalin hubungan yang baik dengan seluruh tim dan mekanik saya," imbuhnya.
Munoz dipandang sebagai salah satu faktor kunci untuk membantu Rossi memutuskan masa depan karier balapnya.
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR