Otomania.com - Perjalanan bengkel cat, Tomi Airbrush ini cukup menarik. Bengkel khusus cat, airbrush dan modifikasi yang sudah sangat terkenal di Indonesia ini ternyata pernah dibayar cuma Rp 5 ribu saja.
"Dulu mulai dari pengecatan helm dihadiahi Rp 5 ribu," buka Tomi saat sharing berbagi pengalamannya di Customaxi Yamaha x Yamaha Heritage Built 2020 seri perdana di Bekasi, Jawa Barat (18/1)
"Lalu mulai sering ada yang minta dan dikasih Rp 20 ribu. Itu awal mula saya berkarya di dunia otomotif," lanjut Tomi mengenang pertama kali bermain airbrush.
"Pekerjaan pertama setelah helm itu adalah pengecatan motor, sampai akhirnya dari mulut ke mulut, temen ke temen yang mulainya dari hobi sampai jadi ladang bisnis," sambungnya.
Meski begitu, ia mengaku tidak kapok. "Hobi yang dibayar itu menyenangkan, apalagi saya memang hobi di otomotif," tukasnya.
Baca Juga: Jimny Sierra Marine Style, Perpaduan Warnanya Bisa Banget Jadi Inspirasi Modifikasi
Hingga akhirnya, kini tarif untuk modifikasi dan cat airbrush di workshop-nya terbilang fantastis.
Hasilnya memang kerap memenangi berbagai kontes modifikasi mobil dan motor hingga karyanya dikenal pecinta otomotif di negara lain.
Konsumennya pun beragam, dari motor matik hingga repair dan repaint mobil-mobil mewah dan supercar seperti McLaren dilakoninya.
Modifikasi untuk pameran berskala nasional yang dipesan oleh pabrikan mobil juga kerap datang ke bengkelnya yang terletak di Jl. Kebon Raya, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Tapi ya ada aja yang gak suka, banyak yang kritik dan bicara ini-itu soal saya. Cuma saya anggap itu semua sebagai kritik yang membangun saya di kemudian hari. Ternyata bekerja dengan kritik bikin adrenalin itu terpacu dan bikin saya justru lebih bersemangat," terang Tomi.
Baca Juga: Toyota Fortuner Lawas Mau Menjelajah, Intip Harga Part Modifikasinya
"Dari hobi lalu jadi business plan jatuh bangunnya itu ada juga. Tidak harus kok mulai dengan uang yang besar, dari hobi aja sampai akhirnya nanti menjadi besar," tukasnya lagi.
"Jadi buat temen-temen yang punya hobi desain terus aja berkarya. Mulai dari post di sosmed, kalau bisa lebih besar di website," tutupnya Tomi.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR