Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sulit Bendung Vinales dan Quartararo ke Tim Pabrikan Yamaha, Valentino Rossi Buka Opsi Seperti Ini

Parwata - Jumat, 3 Januari 2020 | 15:30 WIB
Valentino Rossi
MotoGP
Valentino Rossi

Otomania.com - Asal masih bisa balapan di MotoGP, Valentino Rossi tak masalah meski dirinya harus turun pangkat ke tim satelit.

Rossi memegang kunci perputaran pembalap untuk MotoGP musim tahun berikutnya yaitu tahun 2021 yang akan datang.

Berpindah atau bertahannya Valentino Rossi, akan memberikan dampak yang luar biasa di grid.

Jika Rossi hengkang atau pensiun, kursi tim pabrikan Yamaha akan sangat panas dan jadi rebutan dan akan membuat efek domino dalam bursa pembalap.

Saat ini, Yamaha memang sedang dipusingkan soal line-up untuk MotoGP 2021.

Baca Juga: Kisah Valentino Rossi yang Kecilnya Dilarang-larang, Kini Jadi Ikon Terbaik Di Balap Motor

Ada Valentino Rossi tentunya, yang tidak bisa digeser seenaknya karena pengaruhnya masih luar biasa, baik buat MotoGP dan branding Yamaha sendiri.

Di sisi lain, performa Valentino Rossi masih kalah dari Maverick Vinales yang sebenarnya juga harap-harap cemas di Yamaha.

Yamaha masih ragu melepas Rossi, tapi bisa saja menginginkan Fabio Quartararo untuk naik ke tim pabrikan.

Jika tidak segera menyenangkan Quartararo, bisa saja pembalap yang punya prospek cerah ini akan pergi ke pabrikan lain, Yamaha tidak mau hal itu terjadi kan?

Lantas kemana Vinales? Ada rumor dirinya hengkang jika tidak punya tempat, dan tim pabrikan sekelas Ducati siap menerimanya.

Baca Juga: Bikin Takjub, Valentino Rossi Berpeluang Jadi Pembalap F1, Cukup Poles Satu Teknik Ini Saja!

Yamaha ini juga bisa saja memasangkan Vinales dan Quartararo, tapi bagaimana dengan Rossi?

Pilihan sulit antara Rossi, Vinales, dan Quartararo.

Nah, Yamaha sepertinya bisa sedikit saja lega karena Rossi kasih kode yang mengejutkan.

"Aku tidak melihat perbedaan apapun soal bergabung ke Petronas," kata Rossi dilansir dari La Gazzetta dello Sport.

"Aku ingin bertahan, tapi hanya ada 2 tempat bagi kami bertiga, jadi kami harus mulai memikirkan tempat ketiga," ujarnya.

Baca Juga: Valentino Rossi Serasa Jadi Pembalap F1, Sampai Mengkhayal Begini

Menurut Rossi, tim Petronas cukup baik, support Yamaha sangat besar.

"Bagiku, bahkan jika itu Petronas, tim itu tidak terlihat buruk. Tapi jika Vinales atau Quartararo pergi ke pabrikan lain, siapa tahu sih apa yang mereka pikirkan," lanjutnya.

Kalau dia mau ke tim satelit, berarti tidak akan pensiun dulu dong musim depan? Eh.

Tim satelit sebenarnya tidak begitu asing bagi Rossi.

Rossi sendiri sempat mengawali karirnya di kelas premier bersama tim satelit Honda, Nastro Azzurro.

Valentino Rossi saat bersama Nastro Azzurro Honda dengan NSR500
daidegasforum.com
Valentino Rossi saat bersama Nastro Azzurro Honda dengan NSR500

Yang membuat namanya terkenal juga karena kiprahnya bersama Nastro Azzurro.

Rossi menjadi runner-up musim 2000 bersama Nastro Azzurro dengan penampilan gemilangnya.

Saat itu, Honda sebenarnya ingin menjadikan Rossi sebagai pembalap tim pabrikan.

Tapi karena sudah ada 2 tempat terisi, Rossi ditaruh di tim satelit, tapi dengan support penuh dari Honda, makanya Rossi kuat.

Yamaha sendiri juga punya kisah mirip di beberapa tahun terakhir terutama 2019.

Tim satelitnya tampil luar biasa karena support besar dari pabrikan.

Editor : Dimas Pradopo
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa