/photo/2019/11/29/2005750779.jpg)
Otomania.com - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) belum lama ini meluncurkan sport retronya yakni All New XSR 155.
Sementara, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) sudah lebih dulu punya W175, dan yang teranyar adalah W175 TR.
Nah, dengan hadirnya kembali motor bergaya retro di Indonesia tampaknya akan semakin ramai di segmen pasar tersebut.
Dunia motor custom dengan gaya klasik seperti itu memang sudah ramai sebelumnya.
Baca Juga: Kawasaki W175 Tampil Beda Gak Pake Lama, Ada Paket Customnya Bro!
Namun, dengan kehadiran motor yang diproduksi secara massal oleh pabrikan.
Tentu saja akan mendorong motor bergaya klasik ini kembali semakin bertamah ramai.
Beberapa modifikator Tanah Air menyebut, tren motor custom bergaya retro di 2020 nanti akan semakin ramai.
Disampaikan oleh Yusa Firdaus, owner 902 Garage, Sabtu (7/12/2019).
Baca Juga: Penasaran Sama Motor Custom Jokowi, Datang ke Otobursa Tumplek Blek 2019 Bisa Foto-foto
"Tren masih akan banyak motor-motor custom yang beredar karena banyaknya permintaan pasar juga," kata Yusa Firdaus, diktuip dari GridOto.com.
Menurutnya, prospek bisnis custom motor tahun depan juga baik, karena peminat berbagai aliran motor bergaya retro cukup banyak.
"Japstyle, Scrambler itu masih banyak peminatnya," ungkapnya.
Sementara Julian Hidayat yang akrab dipanggil Bonyok, selaku owner Bokor Custom mengaku, belum bisa menebak tren custom motor tahun depan akan ke mana.
Baca Juga: Keren Buat Nongkrong, Tampilan Honda S90 Dimodif Custom Chopper
Pasalnya, kata Bonyok, selera konsumen yang selalu berubah membuat ia belum bisa menentukan arahnya.
"Tapi buat sekarang masih ramai dengan aliran Chopper, Boober seperti punya pak presiden yang sempat booming," ujarnya.
Bagi Anda yang mau custom motornya, bisa menyambangi kedua bengkel custom tersebut.
902 Garage bermarkas di Bekasi dan Bokor Custom di Cibinong, Bogor. Keduanya menerima berbagai macam konsep custom, sesuai keinginan konsumen.
| Editor | : | Dimas Pradopo |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR