Otomania.com - Kondisi cuaca panas belakangan ini melanda di beberapa wilayah Tanah Air.
Bahkan suhu di beberapa kota, menyentuh angka 39 derajat celcius panasnya.
Dengan adanya kondisi cuaca panas ini, apakah berpengaruh konsumsi bahan bakar pada motor?
Salah satu Owner Mahendra Motosport (bengkel spesialis motor sport berkubikasi 150 cc ke atas), Arjuna Kiki Gunawan di Bekasi belum lama ini mengatakan.
Baca Juga: NMAX Anti Overheat Saat Cuaca Panas, Ini yang Perlu Diperhatikan
Tentu kondisi cuaca panas itu akan sangat berpengaruh.
"Karena semakin panas suhu di motor, apalagi yang injeksi kan ada O2 sensor,"
"Maka sensor membaca keadaan ruang bakar yang suhunya terlampau tinggi,"
" sehingga minta debit bahan bakar lebih banyak," katanya dikutip dari GridOto.com.
Baca Juga: Cuaca Panas Saat Riding Bisa Bikin Dehidrasi, Hindari Penggunaan Jaket Seperti Ini
Selain berpengaruh pada konsumsi bahan bakar, suhu panas juga berpengaruh pada performa mesin.
Menurut Kiki, berkendara pada malam atau siang hari tentu berbeda, motor akan terasa lebih ringan saat dikendarai pada malam hari.
"Karena otomatis suhu malam lebih rendah, itu mesin sudah pasti lebih ringan dibawanya," jelasnya.
Penyebabnya, Kiki berujar, karena suhu mesin bisa sampai 108 derajat celcius yang membuat mesin terasa berat.
Baca Juga: Dengan Helm Ini, Berkendara Jarak Jauh Enggak Akan Kepanasan Lagi
Sedangkan malam hari dengan kondisi macet sekalipun, suhu mesin hanya 102 derajat celcius.
Ia bercerita, dalam dunia balap motor pun begitu, beda suhu beda settingan, mau turunya hanya sekian derajat, settingan beda lagi.
"Misalnya pagi kualifikasi, suhunya sekian, besoknya waktu race suhu beda, set up juga beda lagi," tutupnya.
Editor | : | Parwata |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR