Otomania.com - Valentino Rossi tetap terus belajar walau berstatus sebagai pembalap senior, termasuk di MotoGP Jepang akhir pekan ini (18-20 Oktober).
Di Motegi, Valentino Rossi sebelumnya mengumumkan akan ada ubahan soal teknis dan juga gaya balapnya, dan itu terbukti.
Mulai tes Misano beberapa waktu lalu, Rossi memakai knalpot dengan mufler 2 lubang seperti yang dipakai Suzuki.
Sayangnya, Rossi bermasalah sementara 3 pembalap Yamaha lain yang tidak memakainya malah lebih bagus darinya.
(Baca Juga: Pembalap Internasional Ikut Ngaspal di TGA 2019 Malang, Simak Nih Jadwalnya)
Akhir pekan ini, Rossi tidak memakai lagi knalpot tersebut dan memakai knalpot Akrapovic yang biasa dipakai sebelumnya.
Selain itu, swing-arm karbon juga dilepaskannya dan memakai lengan ayun lamanya.
Di sirkuit yang membutuhkan pengereman tiba-tiba seperti Motegi ini, dan juga masalah ban belakang motor, Rossi butuh suplai gas dan juga keseimbangan berat motor yang berbeda, makanya 2 perangkat itu dilepas.
Yang bikin kaget, Rossi mencoba teknik pengereman yang hampir tidak pernah dipakainya.
Demi tampil kompetitif, The Doctor rela melakukan hal yang tidak biasa untuknya, yakni pengereman dengan 2 jari saja.
"Aku ingin mencobanya kali ini, tapi itu tidak mudah setelah bertahun-tahun memakai 3 jari. Ini seperti membuat tembakan 3 angka di permainan bola basket," kata Rossi dilansir dari GPOne.com.
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR