Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Begini, Penjelasan Penggunaan Piston Panjang Dan Pendek di Motor Harian

Parwata - Senin, 16 September 2019 | 20:57 WIB
Piston panjang dan pendek
Isal/GridOto.com
Piston panjang dan pendek

Otomania.com - Dinding piston yang digunakan pada mesin motor ada yang ukurannya panjang ada juga yang pendek.

Dari kedua ukuran yang ada tersebut tentunya memiliki keuntungan maupun kekurangan masing-masing.

Jika diperhatikan ukuran panjang piston yang digunakan pada mesin motor tidak sama.

Ada yang menggunakan piston panjang, bahkan saat ini banyak yang menggunakan piston dengan ukuran pendek.

Sebenarnya apa sih kelebihan dan kekurangan dari piston panjang?

Baca Juga: Oversize Piston Motor, Begini Caranya Agar Tidak Getar Ataupun Macet

Piston pendek
Isal/GridOto.com

Apa dampaknya jika piston pendek dipakaikan ke mesin motor untuk harian?

Disampaikan oleh Atto Rahmat, sales marketing dari PT Enwan Multi Partindo, distributor UMA Racing di Indonesia.

"Piston panjang berarti punya dinding piston yang lebih luas bukan?," buka Atto Rahmat, dikutip dari GridOto.com.

"Nah, semakin banyak dinding piston yang mengenai dinding blok silinder maka semakin minim getaran dan minim suara (senyap)," jelasnya saat ditemui di Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat.

Jadi, piston panjang ini lebih minim getaran dan suara.

Baca Juga: Ini Akibat Yang Terjadi Membiarkan Ring Piston Motor Anda Lemah

Piston panjang
Isal/GridOto.com
Piston panjang

Tapi, piston panjang ini juga punya kekurangan, apalagi untuk yang ingin upgrade perfoma motor.

"Karena luas penampang yang besar, otomatis permukaan yang bergesekan semakin besar juga," jelas pria yang akrab disapa Atto ini.

"Efeknya gerak naik turunnya piston kurang enteng jika dibandingkan dengan piston pendek," tambahnya.

Itulah mengapa banyak motor saat ini yang pakai piston pendek.

"Sehingga jelas, piston pendek itu untuk mengejar perfoma," jelas Atto.

Baca Juga: Tak Hanya Pistonnya Saja, Klep R15 Juga Bisa bikin Performa Yamaha NMAX Naik, Ini Alasannya

"Yang paling bisa kelihatan itu piston forged Yamaha, banyak yang sudah mengadopsi piston pendek," tambahnya.

Supaya gampang kita ambil contoh piston Yamaha Scorpio dengan Yamaha XMAX 250.

Meski diameter serupa yaitu 70 mm, tapi panjang pistonnya berbeda.

Piston Yamaha Scorpio yang masih cast iron (campuran besi) terlihat dari lebih panjang.

Sedangkan piston Yamaha XMAX yang sudah forged terlihat lebih pendek atau tipis.

Nah soal kekurangan piston pendek sudah pasti suara yang dihasilkan ketika bekerja cenderung lebih berisik dibandingkan piston panjang.

Editor : Parwata
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa