Otomania.com - Semakin berkembangnya teknologi poles bodi mobil, salah satunya coating.
Coating juga terbagi berdasarkan beberapa serum obat yang dipakai, salah satunya adalah sapphire dan ceramic.
Dari kedua serum tersebut, sapphire merupakan yang terbaru dan masih belum banyak digunakan di Indonesia.
Christopher Sebastian, Presiden Direktur Topcoat Indonesia mengatakan sapphire merupakan generasi terbaru serum obat pada coating.
Baca Juga: Jangan Salah Cat Doff Bisa Juga Dirawat Pakai Nano Ceramic Coating, Tapi Tekniknya Beda
"Jadi bahan sapphire yang kita gunakan adalah sapphire yang sama seperti kaca jam tangan.
Kaca ini semua awalnya dari cairan kimia," jelas Chris saat ditemui di kawasan Radio Dalam.
Teknologi tersebut, jika dilapisi pada bodi mobil akan mampu menutup pori-pori dan memberikan efek daun talas.
"Kalau bodi mobil kita lapisi dengan sapphire serum, otomatis pori-pori mobil sudah kita berikan satu lapisan seperti kaca. Yang pertama, efek kilapnya pasti akan keluar dan akan tahan lama. Kedua, air akan turun jadi punya efek hydrophobic (efek daun talas)," sambungnya.
"Sapphire kami kekuatannya 9H+5 MOHS, kenapa ada MOHS karena kita ada satuan kaca dan itu bisa dibuktikan lewat sertifikat," imbuhnya.
Baca Juga: Jangan Keliru, Waxing dan Nano Coating Buat Bodi Mobil itu Beda
Teknologi sapphire sendiri saat ini diklaim hanya dimiliki oleh Topcoat Indonesia.
Menurut Chris, teknologi ini dikembangkan di Jerman dengan riset kurang lebih selama 3 tahun.
Artikel ini sudah tayang di GridOto.com dengan judul Kenalan Yuk dengan Sapphire Serum, Teknologi Terbaru untuk Perlindungan Bodi Mobil
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR