Otomania.com - Saat perjalanan seperti turing kemudian motor mogok sangatlah menjengkelkan.
Terdapat solusi aman untuk melakukan menarik motor mogok dengan menggunakan tali.
Cara tersebut bisa digunakan untuk membantu membawa motor tersebut ke bengkel terdekat.
Selain menggunakan cara ditarik dengan menggunakan tali, biasanya untuk membantu motor mogok bisa dilakukan dengan cara mendorong menggunakan kaki.
Baca Juga: Diserang Hewan ini, Suzuki GSX-R150 Menyerah, Mogok Gak Mau Nyala
Cara mendorong dengan kaki tersebut bahasa keren adalah di-stut, namun cara ini akan merepotkan jika yang mogok adalah motor gede.
Seperti disampaikan oleh Adi 'Jotos' Sucipto Instruktur Safety Riding PT. Wahana Makmur Sejati.
"Cara stut pakai kaki memang lebih aman, tapi kalau motor moge kan sulit juga," buka Adi, dikutip dari GriOto.com.
Dari hal tersebut menjadikan pengguna moge yang terpaksa pakai cara ditarik menggunakan tali ketika mogok saat turing.
Baca Juga: Motor Mogok Karena Kebanjiran, Jangan Dinyalakan Dulu
"Yang perlu diperhatikan adalah jenis talinya, harus pakai yang kuat," tambahnya lagi.
"Tali tambang atau tali khusus derek yang dijual di pasaran lebih disarankan. Jangan tali plastik apalagi rafia ya!" canda Adi Sucipto.
"Panjangnya kalau bisa antara 4-6 meter, supaya ada jarak antara yang menarik dan yang ditarik," lanjut Jotos yang sering dapat penghargaan safety riding.
"Jadi ada jarak ketika mengerem, pastikan kecepatan di maksimal motor di 60 km/jam saja," tambahnya.
"Posisi mengikat tali juga diperhatikan, pilih bagian yang kuat di motor seperti footstep supaya tidak lepas," tambahnya lagi.
"Kalau lebih bagus ada rider yang membuka jalan didepannya, supaya lebih aman," lanjutnya lagi.
"Tapi yang paling aman itu jelas diangkut pakai mobil bak terbuka atau dituntun saja," tutup Adi 'Jotos' Sucipto.
Editor | : | Parwata |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR