Otomania.com - Ritual mudik dengan mobil atau motor, malam hari atau subuh adalah waktu favorit untuk menyebrang di pelabuhan Merak.
Hal ini tentu mengakibatkan terjadinya penumpukan kendaraan yang bisa diangkut dengan kapal feri.
Walau Kementerian Perhubungan telah menyiasatinya dengan kapal yang lebih besar dan lebih cepat, namun penumpukan pada jam-jam favorit tetap terjadi.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, strategi yang telah disiapkan adalah dengan memanfaatkan pelabuhan-pelabuhan yang ada di sekitar Pelabuhan Merak pada masa arus angkutan Lebaran.
Baca Juga: Mudik Lebaran, Penataan Barang Di Bagasi Enggak Bisa Sembarangan
"Juga meminta bantuan TNI. Jadi truk-truk tertentu tidak usah lewat Pelabuhan Merak tapi langsung dari Pelabuhan Tanjung Priok,” kata Budi Karya Sumadi.
Nah, ada satu hal lagi yang disiapkan pemerintah dalam upaya meminimalkan penumpukan.
"Kami memberikan diskon atau tarif khusus pada pemudik yang menyeberang di luar waktu padat atau biasanya pada siang hari," kata Menhub.
Pemberlakuan tarif khusus ini, menurut menhub, diharapkan dapat menarik minat pemudik untuk menyeberang di luar jam-jam sibuk sehingga dapat mengurai kepadatan di jam-jam tertentu.
Artikel ini sudah tayang di GridOto.com dengan judul Diskon Khusus Buat Pemudik Nyebrang Feri Menuju Sumatera. Ini Waktunya
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR