Otomania.com – Adanya panel instrumen indikator digital aftermarket, menjadikan pilihan tersendiri bagi para pengguna motor.
Pasalnya dengan pemasangan panel indikator digital tersebut akan menjadikan tampilan semakin keren dan semakin lengkap.
Namun, ada alasan kenapa pemasangan panel indikator digital keluaran aftermarket dianggap kurang cocok bagi motor injeksi.
Ada alasan mengapa pemasangan panel indikator digital keluaran aftermarket dianggap kurang cocok buat motor injeksi.
Baca Juga : tampil Modern, Berikut Pilihan Panel Indikator Digital Aftermarket
Nah, bagi Anda pengguna motor injeksi yang ingin upgrade instrumen bawaan.
Silakan simak penjelasan berikut ini.
Disampaikan oleh Abud, dari toko Digital Speed tentang pemasangan panel indikator digital.
“Sebetulnya bisa saja dipasang ke motor injeksi, namun hasilnya terkadang suka menyimpang,” ungkap Abud, dari toko Digital Speed, Jawa Timur, dikutip dari GridOto.com.
Baca Juga : Panel Indikator Motor Lawas Jadi Keren? Bisa, Cukup Pasang Ini Saja
Saat terpasang, efeknya baca dari speedometer dan fitur rpm yang tersedia menjadi tidak akurat.
“Hal ini disebabkan karena pembacaan output dari tegangan pulser di tiap motor juga berbeda,” lengkapnya.
Hasil tersebut diperoleh setelah dilakukan uji coba pada model universal.
Yang didalam paketnya telah dilengkapi dengan kabel dan juga sensor tambahan.
Dari produk instrumen digital yang ditawarkan.
Kebanyakan model spesifik yang tersedia dirancang untuk motor yang masih menggunakan sistem CDI/karburator.
Untuk sekarang ini, kebanyakan motor injeksi memang telah dilengkapi dengan instrumen tipe digital dari pabrikan.
Sekarang sudah paham kan kenapa instrumen digital aftermarket kurang cocok buat motor injeksi.
Editor | : | Parwata |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR