Otomania.com - Untuk pasar motor trail atau dual purpose Honda CRF250 Rally jadi salah satu yang populer.
Tampangnya yang tidak biasa dan berbeda dari para rivalnya membuat tampak istimewa.
Apalagi performanya dirasa cukup mumpuni untuk melibas medan off-road yang cukup berat.
Sayangnya, ia juga masih punya kelemahan.
Baca Juga : Setelah Bermain Ninja, Kini Pilihannya Berubah Ke Honda CRF250Rally
Suspensi belakang CRF250 Rally model pro-link masih terlalu ngayun dan amblas jika dipakai berboncengan.
Itu juga terasa saat motor ditambah dua side box plus top box sekaligus.
"Agak terlalu amblas dan mengayun banget, jadi ga terlalu nyaman," bilang Rial Hamzah, owner Syndicate Motor di Jl. Inspeksi Saluran Kali Malang No.8, Jatinegara, Jakarta Timur.
Rial yang memang hobi turing antar negara coba aplikasikan ring spacer di bagian suspensi belakang.
Baca Juga : Karena Doyan Turing, Honda CRF250L Ganti Aliran Menjadi Supermoto
Part ini tergolong kecil, tapi manfaatnya banyak.
"Ring ini dimasukkan di bagian bawah sokbreker model uni-track itu," terangnya.
"Tanpa ubahan apapun, tapi motor jadi tidak amblas," yakin Rial yang bisa dikontak di nomor 0857-1586-8787.
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR