Otomania.com - Sebuah kecelakaan hebat terjadi lagi di tol Ngawi, tepatnya di Km 565 plus 600, tepatnya di Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Kamis (21/3/2019) dini hari.
Pemuda bernama Jiansyah Kamal Pasha (20) anak Bupati Mojokerto non aktif Mustofa Kamal Pasa menjadi korban setelah Mazda CX-3 yang dilajukan oleh sopirnya yang bernama Slamet Bawon menabrak truk.
Kondisi fisik Mazda CX-3 yang bernomor polisi S 1075 RJ remuk total di bagian depannya setelah tabrak truk dalam keadaan melaju kencang.
Korban Jiansyah sempat mendapat pertolongan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) dr Soeroto, Ngawi.
Baca Juga : Street Manners: Kurangi Blind Spot Dapat Mengurangi Risiko Kecelakaan
Akibat luka yang dialami cukup parah, korban meninggal saat dalam penanganan tim medis setempat.
Sementara sopirnya, Slamet Bawon, mengalami luka ringan terkena serpihan kaca depan mobil Mazda S 1075 RJ yang dikendarai.
Dikutip dari SURYA.co.id, kecelakaan terjadi karena sopir Mazda merah Slamet Bawon mengantuk, sehingga menabrak truk tronton bermuatan kayu dari belakang.
Jiansyah Kamal Pasa, yang warga Desa Tampung, Kecamatan Tampungrejo Puri, Kabupaten Mojokerto, mengalami luka parah dan langsung dilarikan ke IGD RSUD dr Soeroto, Ngawi, namun meninggal saat ditangani tim medis.
Menurut Widodo, petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Ngawi, mobil Mazda merah yang dikendarai Slamet Bawon melaju kencang dari arah barat menuju timur.
Sesampai di TKP, mobil Mazda itu tiba-tiba belok dan menyeruduk truk tronton yang dikendarai Setiyono warga Temanggung dari arah belakang.
"Korban meninggal Jiansyah Kamal Pasa, pagi ini langsung dibawa ke runah duka di Mojokerto dari RSUD dr Soeroto Ngawi, untuk di makamkan," kata Widodo, petugas Dishub Kabupaten Ngawi.
Saat ini petugas Satlantas Polres Ngawi masih memeriksa saksi-saksi termasuk sopir mobil yang ditumpangi Jianshah Kamal Pasa, untuk mengetahui penyebab pasti kecelakan itu.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Anak Bupati Mojokerto Non Aktif Mustofa Kamal Pasa Tewas Kecelakaan di Tol Ngawi
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR