Otomania.com - Saat melihat ubahan Yamaha RX-King ini bikin garuk-garuk, pasalnya sosok motor legendaris ini bagai hilang.
Yups ubahan 'motor jambret' milik H. Kosasih satu ini dirombak menyerupai motor-motor special engine (SE).
Lambox Speed yang ahli dalam menggarap trail untuk kebutuhan adventure maupun balap dipercaya untuk menggarap motor 2-tak ini.
“Iya, jarang-jarang RX-King dibikin spesial untuk adventure. Nah, di sini aku buktikan yang
katanya ‘motor jambret’ ini juga bisa gesit menaklukan jalan off-road,” ucap H. Kosasih.
Baca Juga : Tampil Total, Modifikasi Yamaha RX-King Ini Layaknya Motocross
Erwin dari Lambox Speed mengganti total rangka dengan pipa seamless diameter 32 mm tebal 3 mm.
Kemuadian rangka tadi ia padukan dengan subframe yang juga dari bahan pipa seamless 27 mm, sehingga makin mirip dengan SE karena bisa knock down.
“Sudut rake dibuat lebih tegak 2-3 derajat,mengimbangi upside down yang tinggi," buka Erwin.
Body set termasuk jok Acerbis asli Italia untuk KTM SX250, membuat tampilan RX-King makin bergaya special engine.
Baca Juga : Ini Dia Daftar Harga Yamaha RX-King Yang Bikin Mata Melotot!
Tangkinya pun juga mengunakan lansiran Acerbis yang bisa menampung 12 liter bensin.
"Kapasitasnya besar karena untuk kebutuhan adventure, biar enggak habis di tengah jalan,” imbuhnya.
Bagian kaki-kakinya juga enggak sembarangan nih, soalnya garpu depan asli dari Yamaha YZ250.
Sementara di belakang, swing arm aluminium juga dari YZ250 lalu dipadukan sok YZ85 tinggi 40 cm.
“Di sok belakang, penyesuaiannya di bagian unitrack yang dipotong 5 mm dan dibuatkan lubang baru seukuran baut sok belakang 17 mm," tutupnya.
Data Modifikasi
Knalpot : Norifumi
Karburator : Keihin PWK 35 Air strike
Pengapian : Yamaha YZ125
Standar samping : ROS
Mata gir : 11-51
Ban depan : IRC 90/80-21
Ban belakang :IRC 100/110-18
Lambox’s Speed : 0877-7761-2170
Artikel serupa sudah tayang di Motorplus Online dengan judul: Enggak Ada Kata Sayang, Motor Legendaris Yamaha RX-King Dimodif Buat Trabasan.
| Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR