Pedrosa berhasil memenangkan tiga gelar juara dunia pada tahun 2003-2005 (125 cc 1x, 250 cc 2x).
Sedangkan Lorenzo baru bisa menjadi juara dunia 250 cc ketika Pedrosa sudah promosi ke kelas MotoGP.
Hanya saja, nasib berbalik ketika di kelas MotoGP.
Baca Juga : Ada Sedikit Masalah, Dani Pedrosa Jajal Motor MotoGP KTM Lebih Cepat
Casey Stoner dan Jorge Lorenzo malah sudah jadi juara dunia kelas premier MotoGP sementara Dani Pedrosa harus puas di belakang bayang-bayang keduanya.
Namun, nama terakhir yang paling berat.
Yang terkuat dari yang terkuat bagi The Little Samurai adalah sang mantan rekan, Marc Marquez.
"Marquez adalah rival terkuat yang pernah kutemui, dia mampu belajar sangat cepat dan memperbaiki apa yang terlewat," jelasnya.
"Sangat sulit mencari kelemahan Marquez, dia seorang juara dan bisa terus menang bersama motor lain," tuntasnya.
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR