Truk Asal Ngeblong, Empat Nyawa Melayang Dari Kabin Innova

Otomania.com - Terjadi kecelakaan Toyota Kijang Innova Vs truk pengangkut kelapa sawit di Jl lintas Duri-Dumai, (18/11/18).

Kecelakaan adu banteng itu terjadi tepatnya di depan Toko Garuda Mas Kecamatan Bathin Solapan Bengkalis.

Innova ringsek usai menabrak truk tangki CPO yang datang dari arah Dumai.

Kijang Innova tersebut saat kecelakaan mengangkut lima orang penumpang.

(BACA JUGA: Kapal Bergeser, Separuh Kijang Innova Kecemplung Sungai)

Kasatlantas Polres Bengkalis AKP Ricky M Mandey SIK, membenarkan terjadinya kecelakaan tersebut.

Menurut dia kecelakaan terjadi saat sopir truk tangki sedang melaju dan akan memotong kendaraan truk lainnya yang ada di depannya.

Nahasnya saat bersamaan Innova dari arah Duri menuju Dumai melintas bersamaan dengan kecepatan tinggi.

"Karena keduanya dalam kecepatan tinggi sehingga kecelakaan tidak dapat dielakkan," ungkap Kasatlantas.

(BACA JUGA: Hanya Sekejap, Innova Hancur Dan Lima Tewas di Tol Sumo)

Menurut Kasatlantas akibat kecelakaan ini empat orang yang berada di dalam minibus meninggal dunia.

Satu di antaranya merupakan sopir Innova, serta satu orang lainnya dalam keadaan luka ringan.

"Satu orang yang mengalami luka dibagian kepala langsung dilarikan ke rumah sakit," jelas Kasatlantas.

Menurut Kasatlantas, hasil pemeriksaan sementara diduga penyebab kecelakaan terjadi karena kelalaian dan kurang hati hatinya pengemudi truk tangki CPO.

Saat ini supir truk masih dalam Lidik Satlantas Polres Bengkalis.

(BACA JUGA: Hasil Olah TKP Innova Maut di Tol Sumo, Mobil Melaju di Atas 100 Km/jam, Sopir Ngantuk)

"Supir truk diduga mengemudikan kendaraan dengan kecepatan tinggi, kemudian mengambil jalan ke kanan jalan dengan kondisi jalan sedikit menikung ke kanan."

"Sopir truk diduga tidak memastikan adanya kendaraan lain yang datang dari arah berlawanan saat memotong kendaraan lain," pungkasnya.

Empat orang korban meninggal dunia tersebut diantaranya Ahyar Daulay (35) warga Kecamatan Pujud kabupaten Rokan Hilir, merupakan supir minibus.

Ludisia Tafonao (58) beralamat di gunung Sitoli Sumatera Utara, Helena BR Nababan (47) beralamat di Serdang Berdagai Sumatara utara, serta Mangabas Manalu (58) warga Serdang Bardagai Sumatera Utara.

"Sedangkan yang mengalami luka Zohadman Ndruru (28) warga kota Bekasi, mengalami luka di bagian kepala. Korban merupakan penumpang dari minibus tersebut," tandas Kasatlantas.