Otomania.com - Kecelakaan bus pariwisata terguling terjadi di Jalan Sukorini sebelum Polsek Bandungan, Kabupaten Semarang, Minggu siang (7/10/2018).
Bus pariwisata yg membawa rombongan penumpang dari mahasiswa Unisbank selesai melaksanakan kegiatan di Blue Mansion Villa Bandungan.
Kabarnya rombongan berjumlah 8 bus ini hendak bertolak dari Bandungan menuju Kota Semarang.
Nahas bus bernomor polisi H 1521 BA yang membawa rombongan terakhir mengalami kecelakaan.
(BACA JUGA: Jalan Raya India Seperti Arena Setor Nyawa, Korban Kecelakaan Per Hari 405 Jiwa)
Menurut keterangan kernet bus, Jumpriyanto (55), bus yang membawa 25 penumpang tidak kuat menaiki tanjakan dan merosot.
Meskipun telah diganjal hingga 3 kali, namun bus tetap merosot dan menghantam dinding sawah sebelah kanan.
Pada peristiwa tersebut diduga satu korban meninggal dunia.
Korban berjenis kelamin perempuan.
Pada saat bus merosot korban diduga panik dan berusaha melompat dari jendela bus.
(BACA JUGA: Kronologi Kecelakaan Toyota Land Cruiser Kapolres Tulungagung, Ada Yang Belum Jelas)
Ternyata setelah menghantam dinding bus ini terguling dan tubuh korban tergencet badan bus.
Selanjutnya korban dievakuasi oleh Satlantas Polres Semarang dibantu masyarakat.
Menurut keterangan AKP Wardoyo, supir bus bernama Sawilan dan sang kernet diamankan di kantor Polsek Bandungan untuk dimintai keterangan.
"Dan selanjutnya musibah tersebut di tangani oleh Unit Laka Polres Semarang," pungkasnya.
(BACA JUGA: Alami Kecelakaan Tragis di Tol, Kondisi Kapolres Tulungagung Sekarang Begini)
Akibat peristiwa tersebut, pengunjung yang hendak menuju maupun pulang dari Candi Gedongsongo, Taman Bunga Celosia, maupun Temanggung terjebak macet.
Kemacetan panjang mengular hingga lima kilometeran.
Macet mulai dari Jalan Kendalisodo depan Hotel Bandungan, Jalan Raya Ambarawa-Bandungan, dan Jalan Sukorini menuju simpang tiga Candi Gedongsongo.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tribun Jateng |
KOMENTAR