"Sehingga menahan as sokbreker turun terlalu cepat saat sok mendapat tekanan. Jadinya, lebih empuk," tambahnya.
Selain seal, ada juga tabung sokbreker yang berisi piston dan nitrogen.
Cara kerjanya, piston akan terdorong oleh oli saat suspensi menerima tekanan, selanjutnya piston yang terdorong akan distabilkan oleh tekanan nitrogen.
Selain itu, nitrogen ini juga punya fungsi lain yaitu untuk mendinginkan oli, karena oli pada suspensi akan memanas seiring bekerjanya suspensi.
(BACA JUGA: Parah! Selepas Crash di MotoGP Aragon, Jempol Kaki Jorge Lorenzo Alami Dislokasi)
Sokbreker yang dilengkapi tabung juga butuh maintenance rutin.
Biasanya di 10.000 sampai 15.000 km pemakaian dicek jika perlu diganti olinya ya harus diganti.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR