Otomania.com - Valentino Rossi mulai frustasi karena selalu susah menyabet podium bersama dengan motor Yamaha MotoGP.
Terakhir kali, Valentino Rossi mencicipi podium puncak adalah di MotoGP Belanda di sirkuit Assen tahun lalu.
Itu berarti sudah setahun lebih Valentino Rossi dan Yamaha puasa kemenangan.
Dengan begitu, tim Yamaha pabrikan yang mengandalkan pembalap Valentino Rossi dan Maverick Vinales hingga total 12 ronde MotoGP yang telah berlangsung musim ini nggak pernah juara.
(BACA JUGA: Harga Honda All New Brio Mulai Rp 139 Juta, Termahal Tembus 190 Juta)
Valentino Rossi terus mengeluhkan performa motor YZR-M1 yang kalah kompetitif ketimbang rivalnya, Ducati dan Honda.
Tidak sedikit komplain yang diungkapkan Valentino Rossi kepada Yamaha untuk dilakukan pembenahan.
Saking banyaknya komplain, Valentino Rossi sering keluhkan ini dan itu membuat Valentino Rossi mendapat sindiran yang menohok.
Sindiran terhadap Valentino Rossi yang terlihat di unggahan Instagram akun @jokesofgp mendeskripikan komplain Valentino Rossi setelah kemenangan di MotoGP Belanda 2017 silam.
(BACA JUGA: Canggih, BMW R1200 GS Jadi Basis Motor Otonom, Bisa Jalan Sendiri)
Valentino Rossi sempat komplain soal sasis M1 yang membuat ban belakang cepat habis.
Keluhan berbeda di awal musim MotoGP 2018 di mana Valentino Rossi menduga sektor elektronik motor M1-nya perlu mendapat perhatian khusus.
Ternyata di MotoGP San Marino (9/9/2018) keluhan terkait motor M1-nya beda lagi.
Valentino Rossi mengungkapkan komplain bila sektor elektronik dan mesin motor M1 yang perlu pembenahan.
(BACA JUGA: Gayanya Jadi Tuan Tanah, Enggak Tahunya Tukang Tipu, Bawa Kabur Honda Scoopy)
Valentino Rossi menarik kesimpulan bila motor yang berhasil menang di MotoGP musim ini, yaitu Ducati dan Honda mengusung konfigurasi mesin V4.
"Ducati dan Honda menggunakan mesin V4, sementara Yamaha mesin in-line. Mungkin itu yang jadi masalah, saya tidak tahu," kata Valentino Rossi.
View this post on Instagram
| Editor | : | Iday |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR