Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Di Balik Jorge Lorenzo Hengkang ke Honda, Sakit Hati Atas Ucapan Bos Gede Ducati

Irsyaad Wijaya - Rabu, 5 September 2018 | 16:00 WIB
Motor Ducati yang makin kompetitif jadi salah satu faktor buat Lorenzo kansnya besar jadi juara duni
Twitter @ducatimotor
Motor Ducati yang makin kompetitif jadi salah satu faktor buat Lorenzo kansnya besar jadi juara duni

Otomania.com - Jorge Lorenzo tengah menjadi sorotan di rubrik MotoGP karena penampilan dan keputusan untuk masa depannya.

Menjelang akhir kontraknya, Lorenzo malah bisa berpenampilan powerfull dibanding tahun sebelumnya bersama Ducati.

Ditambah lagi, Lorenzo membuat pihak Ducati sedih karena saat berhasil menjinakkan Desmosedici, Dia memilih hengkang dan berteduh ke Repsol Honda.

Setelah diulik, angkat kakinya Jorge Lorenzo ke Honda musim depan itu ternyata bukan sepenuhnya keputusan pembalap bernomor start 99 itu.

Andai saja CEO Ducati, Claudio Domenicalli, di awal musim tidak mengkritik pedas performa Jorge Lorenzo.

(BACA JUGA: Kayak Ada Camry-Camrynya, Wajah New Terios dan Sigra Dilebur Di Daihatsu Xenia)

"Lorenzo memang pembalap hebat, sayang dia tidak bisa tampil bagus dengan motor Ducati," ujar Claudio Domenicalli, Mei 2018 silam.

Kritik itu langsung menyinggung persaan Jorge Lorenzo.

Jorge Lorenzo sadar komentar itu indikasi dirinya bakal terdepak dari Ducati.

Dia juga sempat kebingungan musim depan bisa balap atau tidak di MotoGP .

Sampai, sempat ada rumor Jorge Lorenzo bergabung dengan Team Suzuki Ecstar dan juga tim satelit Yamaha baru.

(BACA JUGA: Gak Semua Pemilik Xpander Tahu, Mode Bunyi Lampu Seinnya Bisa Diubah)

Hingga akhirnya, Jorge Lorenzo diumumkan bergabung dengan tim Repsol Honda musim depan menjadi rekan setim Marc Marquez.

Kepastian Jorge Lorenzo tetap balap di MotoGP musim depan, membuat Lorenzo bisa tenang.

Kepastian bisa balap musim depan membuat Jorge Lorenzo bisa tenang.

Lantas dirinya membuktikan diri bisa tampil bagus di atas motor Ducati.

Jorge Lorenzo membuktikan berhasil menang di MotoGP Italia dan Catalunya serta Austria.

(BACA JUGA: Geber-geber Knalpot Bising, Dua Anak Muda Bonyok Dihajar Warga)

Penampilan melonjak Jorge Lorenzo itu membuat kecewa bos tim Ducati, seperti Paolo Ciabatti dan juga Davide Tardozzi.

Seperti pepatah, nasi sudah menjadi bubur.

Mau apa lagi, Jorge Lorenzo sudah bersama tim lain musim depan.

Andaikan CEO Ducati tidak mengkritik habis-habisan Jorge Lorenzo.

Mungkin saja, fanatik MotoGP masih melihat Jorge Lorenzo bersama Ducati.

(BACA JUGA: Ini Kata Ahli Soal Kualitas Biodiesel B20, Di Amerika Serikat Sih Aman)

Editor : Iday
Sumber : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa