Otomania.com - Pada tahun 2016 lalu, konsumen motor KTM sempat mengalami masalah.
Karena Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) turunnya sangat lama.
Bahkan hingga berbulan-bulan STNK tidak kunjung diterima konsumen.
Sehingga, konsumen merasa kurang aman ketika mengendarai motor di jalan raya.
(BACA JUGA:Enak DIlihat, Harley-Davidson Street 500 Kena Colek Semi Cafe Racer)
PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM), Agen Pemegang Merek (APM) KTM di Indonesia, menjamin hal tersebut tidak akan terulang lagi.
Bahkan, Kristanto Goenadi, Presiden Direktur PT PJLM mengatakan, bila pabrik KTM di Gresik sudah beroperasi, proses STNK sampai ke tangan konsumen bisa lebih cepat lagi.
"Kami bisa beri jangka waktu lebih cepat untuk pengurusan STNK," ujar Kristanto saat peresmian diler ke-21 KTM di Bintaro (31/8/2018).
"Yang sekarang, di atas satu bulan. Nanti, ketika ada produk CKD, bisa di bawah 7 hari," jelasnya.
(BACA JUGA:Mungkinkah Ini Versi Facelift dari Mitsubishi Triton?)
Pabrik pertama KTM yang berlokasi di Gresik, Jawa Tengah kini sudah sampai pada tahap finalisasi.
Akhir Desember, Kristanto memprediksi semua perizinan bakal selesai diurus, dan awal 2019 pabrik sudah bisa beroperasi.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR