Otomania.com - Melihat kembali di MotoGP Austria sepertinya Repsol Honda sudah menemukan settingan bagus.
Terlihat di Red Bull Ring, atmosfer pertarungan sengit hanya terasa antara Ducati (Jorge Lorenzo) dan Honda (Marc Marquez).
Tapi, patut diakui skill dunia Jorge Lorenzo dengan didukung motor Ducati yang tengah kompetitif akhirnya memenangkan MotoGP Austria.
Marc Marquez hanya berjarak tipis dengan pembalap Ducati.
Usai balapan, Carlo Pernat, pengamat MotoGP memberikan komentarnya mengenai duel dua pembalap ini.
(BACA JUGA: Seperti Ulat Bulu, 20.000 Unit BMW Dijauhi Warga dan Dilarang Mengaspal di Korea Selatan)
"Di balapan ini, Marquez mencoba melakukan prestasi terbesar dalam kariernya, melawan Ducati," kata Carlo Pernat, dikutip dari GPone.com.
Analisis Pernat menjelaskan kegagalan Marc Marquez terjadi karena Jorge Lorenzo sekarang sudah mengerti betul cara mengendarai Ducati.
Tapi, sayangnya Jorge Lorenzo juga sudah memutuskan pindah ke Honda musim depan.
"Mereka akan memiliki dua ayam jantan di satu tim," imbuh Pernat.
Carlo Pernat mengatakan di Repsol Honda musim depan, dua pembalap ini akan menaikkan standar mereka, terutama Marc Marquez.
(BACA JUGA: Scott Redding Frustasi, Umpamakan Motornya Sampah, Susah Dibikin Bersinar)
Hal ini membuat paddock Repsol Honda akan memanas di musim depan.
"Mungkin Marc Marquez akan melakukannya dengan terjatuh lebih sedikit, standar pasti akan sangat tinggi musim depan," ujar Pernat.
Kembali lagi mengenai pertarungan dua pembalap di MotoGP Austria, Carlo Pernat menegaskan kekuatan Marc Marquez.
"Marquez membuat jarak, ini membuktikan kamu tak bisa mengalahkannya, butuh alien lain untuk menghentikannya," tutup Pernat.
Sebagai tambahan, Marc Marquez memiliki julukan The Baby Alien.
(BACA JUGA: Bikin Rusuh, Sopir Angkot Diduga Mabuk Dikeroyok Warga Sesudah Tabrak Tiga Pemotor)
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR