Otomania.com - MotoGP Austria menjadi tontonan seru karena seperti pertarungan dua pabrikan saja antara Ducati dan Honda.
Pertarungan ditunjukan antara Andrea Dovizioso, Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.
Sempat unggul di posisi pertama hampir setengah balapan, Marc harus terlibat duel sengit dengan Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.
Namun setelah insiden melebar, Dovizioso memilih mengalah dan membiarkan Lorenzo dan Marquez yang duel hingga akhir.
(BACA JUGA: Hot News! Murid Rossi dan Pembalap Moto2 Terpilih Jadi Pengisi Tim Satelit Yamaha 2019)
Duel sengit yang berlangsung di tiga lap terakhir memang terlihat menegangkan karena kesalahan sedikit saja, maka dipastikan kedua pembalap tersebut gagal finish.
Jorge Lorenzo akhirnya finish di posisi pertama, sedangkan Marquez harus puas finish di posisi kedua.
Namun aksi fight Marquez dan Lorenzo di lap-lap akhir ternyata jauh berbeda dengan hal yang diungkapkan Marquez sendiri sebelum balapan.
Dilansir dari gpone, pembalap Repsol Honda ini akan memilih mengalah jika hal ini terjadi.
(BACA JUGA: New Suzuki Jimny Pemenang Favorite Special Exhibit Passenger Car di GIIAS 2018)
"Aku tidak bisa melupakan posisiku di kejuaraan, aku akan melihat apa yang kupunya di balapan dan tetap berada di depan jika mungkin," kata Marc Marquez.
"Jika aku bertarung dengan Dovizioso dan Jorge di lap terakhir, aku lebih baik pergi," ungkap Marquez.
Marc Marquez mengatakan lebih baik kehilangan sedikit poin daripada gagal menyelesaikan balapan.
"Karena aku memimpin kejuaraan lebih baik kehilangan 5 poin daripada 25 poin," imbuhnya.
(BACA JUGA: Ditawar Berapa Aja, Daihatsu Tolak Jual Ayla Turbo)
Sepertinya Marquez lupa dengan pernyataannya sendiri dan memilih fight hingga detik-detik terakhir
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR