Otomania.com - Hasil kurang memuaskan yang dialami Yamaha di kualifikasi MotoGP Austria, membuat Tim Movistar Yamaha melakukan konferensi pers.
Pada sesi kualifikasi MotoGP Austria, pembalap Yamaha kesulitan masuk 10 besar.
Maverick Vinales hanya mampu meraih posisi ke-11.
Sedangkan Valentino Rossi malah lebih parah dengan hanya berada di baris kelima alias posisi ke-14.
(BACA JUGA: Komentar Duo Ducati Setelah Keok Dari Marc Marquez di Kualifikasi MotoGP Austria)
Kouji Tsuya selaku pemimpin grup Yamaha MotoGP dan proyek M1 buka suara.
"Hari ini menjadi hari yang sulit bagi kami. Kami kesulitan," kata Kouji Tsuya dilansir dari Crash.net.
Kouji Tsuya mengatakan Yamaha masih terkendala masalah akselerasi yang berhubungan dengan elektronik.
"Kami ingin meminta maaf kepada pembalap (Rossi dan Vinales) soal performa motor saat kualifikasi" tutur Tsuda.
(BACA JUGA: Ternyata Selisih Waktu Marquez dan Dovizioso di Kualifikasi Paling Tipis Sejak 2003, Buat Kedip Aja Enggak Cukup)
Yamaha bakal bekerja keras untuk mencari solusinya.
Setelah balapan MotoGP Austria Yamaha bakal lakukan test tertutup di Misano, San Marino.
Tes tersebut dilakukan sebelum seri MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone.
Untuk mencari solusi Yamaha bakal lakukan test lagi di Aragron setelah MotoGP Inggris.
"Untuk sekarang Yamaha bakal fokus ke balapan agar mendapatkan hasil terbaik demi para pembalap" imbuh Tsuya.
Yamaha apologise to their riders at the #AustrianGP
The Iwata factory apologise to @ValeYellow46 and @maverickmack25 for the poor results in Spielberg and are working hard to improve the M1 as soon as possible#MotoGP | VIDEO ???? https://t.co/mSUJgNlbBF pic.twitter.com/BaWCIafOLo
— MotoGP™???????????? (@MotoGP) August 11, 2018
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR