Otomania.com - Jorge Lorenzo yang akan membela Repsol Honda musim depan, diharapkan menampilkan performa yang ciamik.
Banyak yang berekspektasi kalau pindahnya Jorge Lorenzo ini akan semakin membuatnya cepat di lintasan.
Pasalnya, selama ini jelas kalau Repsol Honda punya motor yang sangat kuat hingga mampu mengantarkan Mrc Marquez sebagai pemimpin klasemen.
Meski begitu, ternyata bos LCR Honda Oscar Haro, mengaku sedikit ragu dengan performa Jorge Lorenzo di atas jok RC213V.
(BACA JUGA: Saking Stresnya Mekanik Yamaha 'Phobia' Ketemu Valentino Rossi, Ditagih Atasi ECU Terus)
"Jorge Lorenzo akan ketakutan, akhirnya dia akan melihat perbedaan antara Ducati dan Honda," kata Oscar seperti dikutip dari Paddock-gp.
"Hal yang sama terjadi pada Crutchlow saat ia datang dari Ducati, dia melihat betapa spesialnya motor Honda," imbuhnya.
Cal Crutchlow secara historis memang sama dengan Lorenzo, yakni datang dari Yamaha, Ducati, dan akhirnya menyeberang ke Honda.
Sejauh musim ini Cal Crutchlow belum bisa mendapatkan hasil yang maksimal bersama tim LCR Honda.
Menurut Oscar, motor Honda sekarang ini hanya bisa ditaklukkan oleh Marc Marquez.
(BACA JUGA: Enggak Dijual Massal, Begini Canggihnya Pembuatan Helm AGV Khusus Buat Valentino Rossi)
Hal itu ditambah dengan melihat Dani Pedrosa, yang juga tampak mengalami kesulitan dalam menjinakkan RC213V.
"Dengan gaya Marquez, motor Honda jadi lebih dan lebih agresif, sehingga ban depan keras adalah satu-satunya cara untuk mengubahnya, inilah yang akan menyulitkan Lorenzo," bebernya.
Meski begitu analisis dari Oscar ini memang tidak mutlak.
Ia mengakui kalau insinyur Honda sangat terbuka untuk mendengarkan masukan dari pembalap lain, dan tak segan menempuh dua arah yang berbeda.
Selain itu biar bagaimanapun Jorge Lorenzo adalah pembalap yang punya kemampuan adaptasi yang baik.
Terbukti ia mampu memenangkan balapan di Catalunya dan Italia di MotoGP musim ini.
Hasil yang bahkan belum pernah dilakukan Valentino Rossi saat bersama Ducati.
| Editor | : | Iday |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR