Kabarnya, Johan Stigefelt (tim prinsipal SIC-Yamaha) dan Wilco Zeelenberg (manajer tim SIC-Yamaha) sangat tertarik dengan bakat Quartararo.
(BACA JUGA: Meski Kalah Teknologi, Mesin 2-Tak Lebih Agresif Dibanding 4-Tak di MotoGP, Crash Lebih Sering dan Fatal)
Dalam dua race terakhir Moto2, pembalap muda berusia 19 tahun ini meraih posisi pertama dan kedua.
Yang luar biasa, Fabio Quartararo menggunakan sasis dari Speed Up di kelas Moto2.
Padahal jarang ada pembalap Speed Up yang kompetitif di kelas Moto2, yang kompetitif kebanyakan Kalex.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR