Otomania.com - Satu di antara empat tersangka maling belasan motor kelas kakap di Tangerang dan Jakarta dihadiahi timah panas hingga tewas oleh polisi saat penangkapan.
Dia adalah Deni Andika yang berperan sebagai aktor intelektualis pencurian belasan motor dan tewas ditembak karena melawan saat ditangkap.
Andika alias Dika yang dianggap menjadi kunci dari sejumlah pencuriam motor melakulan perlawanan ke petugas saat melakukan pengecekan lokasi, Rabu (4/7/2018).
"Dika berusaha memberontak dengan menendang petugas dan merebut paksa senjata api milik salah satu personel," papar Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alexander, Sabtu (7/7/2018).
(BACA JUGA:Pantat Honda Mobilio Banyak Yang Penyok, PT HPM Butuh Pendalaman Kasus)
Akibat perbuatan nekatnya, petugas segera menindak tegas dengan mengarahkahkan timah panas ke dada kiri Dika.
Pelor petugas pun langsung mencabut nyawa Dika ketika dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang.
Diketahui sebelumnya Dika adalah tokoh kunci dari sejumlah pencurian motor di Tangerang dan Jakarta, dirinya membawahi beberapa anak yaitu Aang, Boim, dan Buyung yang ketiganya sudah diamankan petugas.
"Berdasarkan keterangan yang lain, Dika berperan sebagai pengatur dan penentu motor mana yang akan menjadi sasaran pencurian dan kemudian akan "dilepas" kepada siapa dan kemana," jelas Alex.
Dari hasil penelusuran, petugas mendapatkan 11 motor dengan berbagai merek dan varian yang sudah diperjual belikan.
(BACA JUGA:Jelang Asian Games 2018, Blue Bird Luncurkan Armada Barunya Taksi Listrik 200 Unit)
Ketiga pelaku kini terjerat pasal 363 atas pencurian dan pemberatan dengan ancaman hukuman paling lama 5 tahun penjara.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | wartakotalive.com |
KOMENTAR